Duh...Ulah The Jakmania Ini Bikin Arema Ketar-ketir

jpnn.com - MALANG- The Jakmania, sebutan suporter Persija Jakarta, menyalakan flare saat pertandingan melawan Arema di Stadion Kanjuruhan, Malang, Minggu (20/6) kemarin. Aksi tersebut berpotensi membuat Panpel Arema sebagai penanggungjawab pertandingan didenda oleh Komisi Disiplin ISC A.
Kekhawatiran itu disampaikan langsung oleh Ketua Panpel Arema Abdul Haris. Dia menyesalkan aksi tidak terpuji para pendukung tim kebanggaan ibu kota tersebut. Apalagi, sebelum pertandingan sudah dilakukan koordinasi dengan Jakmania mengenai masalah flare.
“Kami juga sudah menghimbau agar kelompok suporter tim tamu agar tidak membawa dan menyalakan flare, tapi jika hal itu tetap terjadi maka apakah itu salah kami?” ujar dia seperti dikutip dari akun resmi Arema, Senin (20/6).
Di sisi lain, ia mengapresiasi Aremania yang tak menyalakan benda terlarang di dalam stadion. “Kami mengapresiasi kepada Aremania yang tidak terpancing meski suporter tim tamu menyalakan flare,” papar dia.
Sebelumnya, Persija mendapat hukuman berupa denda. Itu akibat ulah suporter kala menjamu PS TNI di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada (10/6). Nilai denda untuk Persija jauh lebih besar dari sebelumnya yakni Rp 30 juta.
Dalam insiden penyalaan flare ketika menjamu Semen Padang, Persija didenda 10 juta. Sementara akibat flare di laga melawan Persela Lamongan didenda 15 juta. (fdi/dil/jpnn)
MALANG- The Jakmania, sebutan suporter Persija Jakarta, menyalakan flare saat pertandingan melawan Arema di Stadion Kanjuruhan, Malang, Minggu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Bobotoh Diminta Tertib Saat Merayakan Persib Juara Liga 1
- Persib Bandung Juara Back to Back, Legenda Ghana Turut Bersukacita
- Trent Alexander-Arnold: Cinta Saya untuk Klub Ini Tidak akan Pernah Pudar
- Rayakan Persib Juara, Bobotoh Berpesta di Jembatan Pasupati Bandung, Meriah
- Gelar Dua Kejurnas Karate, Lemkari Bertekad Cetak Karateka Berkarakter dan Berprestasi
- Kapten Persib Punya Cerita Menarik Sesaat Tim Mengunci Gelar Juara Liga 1