Dukung Pembekuan PSSI, Harapkan Kerja Cekatan Tim Transisi

Dukung Pembekuan PSSI, Harapkan Kerja Cekatan Tim Transisi
Dukung Pembekuan PSSI, Harapkan Kerja Cekatan Tim Transisi

jpnn.com - JAKARTA - Keputusan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi membekukan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) terus menggulirkan perdebatan. Namun demikian, pihak yang mendukung keputusan Menpora tetap berharap agar kebijakan yang menuai polemik itu tetap membawa perbaikan menyeluruh pada PSSI.

Pengamat politik yang juga pemerhati sepak bola, Ari Junaedi menilai Menpora telah mengambil langkah tepat untuk perbaikan total pada PSSI agar makin profesional dan tidak memalukan. Menurutnya, semestinya PSSI juga terpacu untuk memperbaiki diri dan keluar dari persoalan yang selama ini jadi sorotan publik.

"Mestinya ini menjadi cambuk bagi PSSI supaya introspeksi diri. Tunggakan gaji pemain, pengurus klub, masalah pajak, dualisme kepemilikan dan lain-lain, itu memalukan kompetisi liga kita di mata internasional,” katanya di Jakarta, Rabu  (22/4).

Ari menegaskan, harus jujur diakui bahwa manajemen pengelolaan sepak bola nasional selama ini sangat buruk. Selama tiga dasawarsa, lanjutnya, tim nasional sepak bola Indonesia juga miskin gelar di laga-laga internasional.

Karenanya Ari meyakini pembekuan PSSI bisa menjadi solusi untuk merevitalisasi persepakbolaan nasional. Ia berharap seiring pembekuan PSSI yang diikuti pembentukan tim transisi, muncul upaya konkret dalam perbaikan induk olahraga yang paling digemari di tanah air itu.

"Pembekuan jangan sampai  terlalu berlarut-larut. Menpora harus segera mencari jalan tengah agar kompetisi Liga Indonesia terus berjalan, karena akan banyak yang dirugikan. Tim transisi yang akan bertugas mengambil alih hak dan kewenangan PSSI harus secepatnya dibentuk dan langsung bekerja membenahi sepak bola nasional," cetusnya.

Mantan wartawan itu menambahkan, hendaknya tim transisi bentukan Menpora juga bisa menunjuk pengurus PSSI yang benar-benar serius mengurus sepak bola Indonesia. "Mereka yang duduk di pengurusan harusnya orang yang bersih, tidak bermasalah dengan hukum dan bisa membawa prestasi bukan aib kembali,” harapnya.

Dukungan atas keputusan Menpora membekukan PSSI juga datang dari  Wakil Ketua Komite III Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Fahira Idris. Ia yakin pembekuan itu sudah melalui pertimbangan matang.

JAKARTA - Keputusan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi membekukan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) terus menggulirkan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News