Dunia Mengapresiasi Kepada Pemkab Banyuwangi Terkait Penanganan Perubahan Iklim

Dunia Mengapresiasi Kepada Pemkab Banyuwangi Terkait Penanganan Perubahan Iklim
Pendiri Yayasan Bumi Global Karbon (BGK) Achmad Deni Daruri. Foto: Dokpri

Beberapa hal yang ditanyakan dalam kuisioner cities CDP adalah tata kelola, bahaya dan kerentanan iklim, adaptasi, data emisi kota, pengurangan emisi, peluang, energi, transportasi, pangan, limbah dan ketersediaan air.

Skala skor yang dimiliki CDP adalah A, A- (leadership level), B, B- (management level), C, C- (awareness level), D, D- (disclosure level).

"Bumi Global Karbon merupakan accredited solution provider CDP pertama di Indonesia yang terus berusaha membantu perusahaan dan pemerintah daerah dalam pengisian kuisioner lingkungan CDP," ungkapnya.

"Berbagai manfaat yang dengan pengisian kuisoner ini adalah melindungi dan meningkatkan reputasi, meningkatkan keunggulan kompetitif, mematuhi berbagai peraturan nasional dan internasional, mengidentifikasi sejak dini terkait risiko dan peluang, serta sebagai alat untuk mengukur kemajuan kota tiap tahunnya terkait isu lingkungan," imbuh Deni.

Menurut Deni, penilaian A, B, C, D, F bukanlah sekedar nilai. Namun mencerminkan masa depan kota dengan adanya perubahan iklim yang semakin nyata. Dengan pencapaian 2020, tentu menjadi permulaan yang sangat baik bagi Banyuwangi.

Dengan adanya komitmen dari pemerintah daerah dan seluruh komponen masyarakat setempat, diharapkan Banyuwangi dapat mencapai level management pada 2021.

"Dan, mencapai level leadership pada 2023. Memimpin kota-kota lainnya di Indonesia menuju kota yang tahan akan perubahan iklim," pungkas Deni.(fri/jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?

Pemkab Banyuwangi mendapat skor C yang berarti Banyuwangi memasuki level awareness terkait perubahan iklim, memiliki pemahaman terkait isu perubahan iklim dan dampak yang dihasilkan.


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News