Duumm! Lambung Kapal Bolong, Tenggelam

Duumm! Lambung Kapal Bolong, Tenggelam
KM Wihan Sejahtera yang tenggelam di Teluk Lamong kemarin (16/11). Foto: POLAIR TANJUNG PERAK FOR JAWA POS

jpnn.com - SURABAYA - Belum diketahui secara pasti penyebab tenggelamnya KM Wihan Sejahtera di Teluk Lamong kemarin (16/11). Ada dugaan bahwa kapal yang berlayar dari Pelabuhan Tanjung Perak menuju Labuan Bajo itu menabrak bangkai kapal.

Spekulasi lain, penataan muatan kendaraan di kapal tersebut tidak imbang sehingga kapal miring dan akhirnya tenggelam.

Dugaan terjadinya tabrakan dengan bangkai kapal justru diyakini banyak penumpang. Sebab, sesaat sebelum kapal itu miring, mereka mendengar suara dentuman yang sangat keras. "Ada bunyi jedum dari lambung kapal," ujar Densi Darius Jebaru yang membantu membunyikan alarm kapal sebelum tenggelam kemarin.

Selain itu, sebuah video amatir yang merekam detik-detik kapal tersebut miring menunjukkan ada lubang seperti sayatan logam pada bagian lambung kanan kapal. Video itu direkam Komandan KM Perkutut dari Polair Polda Jatim Iptu Antonius Trias.

Namun, Syahbandar Utama Pelabuhan Tanjung Perak Rudiana menepis dugaan tersebut. Dia memastikan sudah dilakukan pengerukan, termasuk bangkai kapal, sebelum Teluk Lamong dioperasikan.

Begitu juga terumbu karang yang tidak akan tumbuh di dasar laut berlumpur di kawasan tersebut. "Untuk memastikan penyebab kapal tenggelam, kami dibantu Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT)," tambah Rudiana.

Justru dia berpendapat, ada pergeseran muatan yang mengakibatkan poros kapal tidak seimbang. Penataan kendaraan diduga sebagai penyebab kuat terjadinya pergeseran itu. Dampaknya adalah efek domino yang mengakibatkan kapal makin miring.

"Sekali lagi, kami masih selidiki penyebabnya. Kami juga memeriksa data manifes dengan data yang ada di lapangan nanti," terangnya. (rid/c6/fat)

SURABAYA - Belum diketahui secara pasti penyebab tenggelamnya KM Wihan Sejahtera di Teluk Lamong kemarin (16/11). Ada dugaan bahwa kapal yang berlayar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News