Dymtro Kuleba: Tentara Rusia Memperkosa Wanita Ukraina

Dymtro Kuleba: Tentara Rusia Memperkosa Wanita Ukraina
Demonstran membawa spanduk selama protes terhadap operasi militer Rusia di Ukraina, di Nicosia, Siprus, Minggu (27/2). Foto: Yiannis Kourtoglou/Reuters

Kota ini terletak hanya beberapa mil dari Kherson, yang jatuh ke tangan pasukan Putin awal pekan ini, dan merupakan titik kunci di jalan menuju Odessa - kota dan pelabuhan utama terbesar ketiga di Ukraina - yang sekarang terancam.

Orang-orang Putin juga melanjutkan pengeboman mereka terhadap Mariupol, ratusan mil di sepanjang pantai Laut Hitam ke timur, yang tetap berada di tangan Ukraina tetapi dikepung dan ditembaki untuk tunduk.

Jika Rusia dapat mengambilnya, maka sebagian besar tentara Ukraina yang menggali parit di Donbass terancam terputus dari pasukan lainnya.

Kyiv mengatakan Rusia kini telah kehilangan sekitar 9.200 orang dalam pertempuran itu, bersama dengan ratusan tank, hampir seribu kendaraan lapis baja, dan lusinan helikopter dan jet.

Itu terjadi setelah Rusia melancarkan serangan terhadap pembangkit listrik tenaga nuklir Zaporizhzhia semalam, menewaskan tiga penjaga dan memicu kebakaran yang berkobar di fasilitas itu selama empat jam sebelum kru darurat akhirnya diizinkan untuk memadamkannya begitu orang-orang Putin mengambil kendali.

Serangan itu memicu kecaman internasional, dengan Perdana Menteri Boris Johnson mencapnya sembrono dan mengatakan itu 'mengancam keamanan seluruh Eropa. (dil/jpnn)

Rusia makin mengobarkan perang teror terhadap warga sipil Ukraina setelah upaya untuk merebut negara itu dengan cepat gagal


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News