Edy Rahmayadi Minta Tolong Sofyan Djalil

Edy Rahmayadi Minta Tolong Sofyan Djalil
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi mengungkapkan soal hambatan pembangunan bendungan di Sumut saat Acara Penyerahan Sertifikat Tanah Untuk Rakyat Provinsi Sumut, di Medan, Selasa. (ANTARA/Istimewa (Diskominfo Sumut))

“Bendungan sangat bermanfaat karena bisa mengairi jutaan hektare lahan pertanian, bisa mencegah banjir, menjadi tempat rekreasi dan bisa memenuhi kebutuhan air bersih," katanya.

Lebih lanjut Edi mengatakan pembangunan bendungan di Kabupaten Karo dan Asahan diharapkan bisa dimulai tahun 2022.

Bendungan di Karo dan Asahan itu akan bisa mengairi banyak lahan pertanian, termasuk untuk mengantisipasi banjir di kedua kabupaten itu.

Sofyan Djalil menyatakan pihaknya siap membantu apa yang dibutuhkan terkait pembangunan bendungan.

"Siap dibantu, apa lagi Sumut memiliki potensi yang besar untuk pembangunan waduk," katanya.

Dia menegaskan pembangunan bendungan/waduk menjadi salah satu program unggulan Presiden Joko Widodo (Jokowi). 

“Saya menaruh perhatian besar soal keluhan Gubernur Sumut tentang hambatan pembangunan bendungan akibat pembebasan lahan yang sulit dan kementerian siap membantu," ujar Sofyan.

Namun, dia mengakui sebelumnya akan melihat anggaran dana untuk pembebasan lahan.

Gubernur Sumut Edy Rahmayadi meminta tolong kepada ke Menteri ATR/Kepala BPN Sofyan A Djalil.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News