Ekspor Cangkang Sawit ke Jepang, Penuhi Permintaan Bahan Energi Hijau Dunia

Pertukaran data ini memungkinan pemeriksaan pemenuhan persyaratan teknis dilakukan sebelum produk sampai. Sehingga jika ada ketidak kesesuaian dapat segera diantisipasi perlakuan karantinanya.
Layanan digital yang memberikan solusi berkelanjutan. "Saat ini baru ada 4 negara, Australia, Selandia Baru, Belanda dan Vietnam. Kedepan akan terus kami jajagi kerja sama ini. Pak Mentan menginstruksikan kalau bisa kedepan semua negara," pungkas Jamil.
Eka Darnida Yanto, Kepala Karantina Pertanian Padang menyebutkan selain produk turunan sawit pada hari yang sama juga diekspor produk pertanian lain asal Sumbar.
BACA JUGA: Banjir Jadi Penyebab Klaim Terbesar Asuransi Pertanian di Sumsel
Total ekonominya mencapai Rp. 212,8 milyar. Terdiri dari lempeng karet sebanyak 604,8 ton, biji kopi sebanyak 18 ton, kayu manis sebanyak 95 ton dan produk turunan kelapa yang terdiri dari santan 83,8 ton, kelapa parut 25 ton dan air kelapa sebanyak 71,2 ton.
Adapun negara tujuan ekspor antara lain Belanda, Spanyol, Norwegia, Tiongkok, Bangladesh dan Jerman.
Eka menjabarkan eksportasi cangkang sawit dari data sistem otomasi perkarantinaan, IQFAST diwilayah kerjanya tercatat adanya peningkatan sebesar 28%.
Total ekspor di tahun 2018 sebanyak 404,8 ribu ton sementara hingga minggu ke-2 Agustus 2019 ekspor cangkang sawit telah telah mencapai 344,4 ribu ton, jelas Eka.
Secara khusus Gubernur Sumbar yang diwakili oleh Kepala Dinas Pertanian Provinsi Sumbar, Chandra dalam sambutannya mengapresiasi tumbuhnya industri turunan asal sawit berupa cangkang.
Badan Karantina Pertanian alias Barantan, Kementan, melepas 22,8 ribu ton produk turunan sawit asal Sumatera Barat.
- KPK Periksa Direktur PT Waruwu Yulia Lauruc Terkait Kasus Pengadaan Karet di Kementan
- Wamentan Sudaryono Kunjungi Pusat Pertanian di Belanda, Ini Tujuannya
- Kementan Kukuhkan Young Ambassador Agriculture 2025 & Duta Brigade Pangan Inspiratif
- Mentan Amran Sebut Produksi Beras Melonjak, Ini Angka Tertinggi
- Wamentan Sudaryono Optimistis Indonesia Jadi Lumbung Pangan Dunia
- Kementan Cetak Petani Muda, Indonesia Jadi Role Model Global