Empat Hari Puting Beliung, 14 Tewas
Minggu, 29 Januari 2012 – 16:32 WIB
JAKARTA—Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan, angin puting beliung yang terjadi empat hari terakhir di sejumlah daerah di Indonesia telah menelan sedikitnya 14 korban tewas. Selain itu 60 warga lainnya dilaporkan luka-luka dan 2364 rumah rusak.
‘’Sebanyak 14 orang meninggal dunia, 60 orang luka-luka dan 2.364 rumah rusak. Kerusakan rumah bervariasi, dari roboh hingga rusak ringan. Umumnya kerusakan karena terkena pohon roboh dan atap rumah yang terangkat oleh angin,’’ ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho dalam siaran pers yang diterima JPNN, Minggu (29/1).
Angin puting beliung ini terjadi di sejumlah kabupaten dan kota seperti, Lebak, Tangerang, Pandeglang, Sukabumi, Bekasi, Kepulauan Seribu, Jakarta Selatan, Majalengka, Garut, Kuningan, Tasikmalaya, Ciamis, Bandung, Cianjur, Situbondo, Kediri, Blitar, Malang, Indramayu, Magelang, Boyolali, Semarang, Banyumas, Sleman, Jember, Wonosobo, Purbalingga, Banjarnegara, Ponorogo, Ngawi, Pasuruan, Magetan, Bangkalan, Sumenep, Tabanan, dan Denpasar.
‘’14 korban meninggal akibat kejatuhan pohon tumbang, yaitu tiga orang di Tabanan, tiga orang di Purbalingga, dua orang di Kediri, dua orang di Banyumas. Sedangkan di Jakarta Selatan, Wonosobo, Ciamis, dan Pasuruan masing-masing seorang,’’ imbuhnya.
JAKARTA—Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan, angin puting beliung yang terjadi empat hari terakhir di sejumlah daerah di
BERITA TERKAIT
- Menteri Kesehatan Pastikan Vaksin Covid-19 Buatan Indonesia Lebih Aman
- Apresiasi Festival Semarapura, Menparekraf Ajak Turis Jadi Rojali
- Pencurian TBS Kelapa Sawit Bisa Mengganggu Iklim Investasi di Kalteng
- Menteri Anas Tegaskan Seleksi CASN 2024 tidak Mungkin Ditunda
- Plt Sekjen MPR Berharap Silaturahmi Antarpegawai dan Para Purnabakti jadi Tradisi
- Perum Bulog Punya 1,6 Juta Ton Cadangan Beras di Gudang, Tertinggi dalam 4 Tahun