Evakuasi WNI di Wuhan, Kemenlu Buka Opsi Menggunakan Pesawat Sipil
jpnn.com, JAKARTA - Pelaksana tugas (Plt) juru bicara Kemenlu Teuku Faizasyah menyebut, pihaknya memikirkan opsi menggunakan pesawat sipil untuk mengevakuasi WNI dari wilayah terdampak virus corona di Wuhan, Provinsi Hubei, China.
Menurut dia, seluruh opsi disediakan sebelum melaksanakan proses evakuasi. "Semua pilihan opsi kami pertimbangkan, yang mana pada akhirnya paling efektif dan efisien," kata Faizasyah ditemui di kantor Kemenkominfo, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Kamis (30/1).
Dia beralasan, opsi menggunakan pesawat sipil atas dasar jumlah WNI yang berada di Hubei. Kemenlu menginginkan proses pemulangan ratusan WNI dalam sekali kesempatan sehingga memikirkan opsi memakai pesawat sipil.
"Kalau bisa diangkut satu kali angkut selesai kan lebih baik lagi," kata dia.
Faizasyah menyadari pihak TNI menyiapkan dua pesawat untuk memulangkan WNI dari Hubei. Faizasyah yakin TNI tidak kecewa andai Kemenlu lebih memakai pesawat sipil untuk memulangkan WNI.
"Namun, mereka (TNI) juga sama-sama memaklumi yang kami inginkan adalah satu upaya pemulangan yang betul-betul efektif dan efisien sehingga tidak ada komplikasi," kata dia. (mg10/jpnn)
Faizasyah beralasan, opsi menggunakan pesawat sipil atas dasar jumlah WNI yang berada di Hubei.
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan
- Xi Jinping Ingin China Jadi Mitra Amerika, Bukan Pesaing
- Kemendikbudristek & Go Study China Berkolaborasi, Dirjen Kiki: Harus Saling Mendukung
- China Menilai Amerika Serikat Munafik, Sorot Bantuan untuk Ukraina
- Belanja Militer Dunia Nyaris Tembus Rp 40 Kuadriliun, 3 Negara Ini Paling Boros
- Sapu Gelar di Tunggal Putri BAC 2024, China Kirim Psywar Jelang Uber Cup 2024
- Inilah 20 Semifinalis BAC 2024, 13 dari China, Lihat Jadwal