Fasilitasi Ekspor Produk IKM-UMKM, Bea Cukai Jatim I Gelar Business Matching Secara Virtual

Fasilitasi Ekspor Produk IKM-UMKM, Bea Cukai Jatim I Gelar Business Matching Secara Virtual
Bea Cukai Jatim I melakukan kerja sama dengan pemerintah daerah dan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Hong Kong menggelar 'Business Matching' secara virtual, Rabu (7/7). Foto/Ilustrasi: Bea Cukai.

jpnn.com, SIDOARJO - Bea Cukai sebagai salah satu instansi pemerintah yang memiliki tugas dan fungsi memfasilitasi perdagangan dan industri, berkomitmen memberikan kesempatan bagi para pelaku IKM-UMKM menembus pasar dunia lewat ekspor.

Kali ini, Bea Cukai Jatim I melakukan kerja sama dengan pemerintah daerah dan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Hong Kong menggelar 'Business Matching' secara virtual, Rabu (7/7).

Kegiatan itu dalam rangka mempertemukan para pelaku IKM-UMKM dengan calon pembeli dan distributor dari Hong Kong.

Kepala Kanwil Bea Cukai Jatim I Muhamad Purwantoro menyatakan pihaknya terus berupaya maksimal meningkatkan peran memfasilitasi dan mendorong pelaku usaha di wilayah Sidoarjo, Mojokerto, dan Madura, bisa mengekspor produk unggulan mereka.

“Kami mendukung penuh upaya para pelaku IKM-UMKM memasarkan produk mereka di luar negeri. Kegiatan ini kami harapkan dapat menjadi jembatan untuk mempertemukan calon eksportir dari Jawa Timur dengan calon pembeli dan distributor yang ada di Hong Kong, sehingga realisasi ekspor dapat terwujud,” ujarnya.

Selain itu, Purwantoro juga berterima kasih atas dukungan dari Konsul Perdagangan dan Konsul Keuangan pada KJRI di Hong Kong yang telah menghadirkan para calon pembeli dan distributor dalam kegiatan ini.

Rangkaian business matching dimulai dengan pengelompokan komoditas produk IKM-UMKM untuk diperkenalkan kepada calon pembeli dan distributor.

Produk yang ditawarkan pada kesempatan ini berupa aneka makanan, cocoa powder, kerupuk, hingga minuman.

Purwantoro menyatakan pihaknya terus berupaya maksimal meningkatkan peran memfasilitasi dan mendorong pelaku usaha di wilayah Sidoarjo, Mojokerto, dan Madura, bisa mengekspor produk unggulan mereka.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News