Fenomena Ayam Kampus, Penikmat dari Kalangan Pejabat

Fenomena Ayam Kampus, Penikmat dari Kalangan Pejabat
Fenomena Ayam Kampus, Penikmat dari Kalangan Pejabat. Ilustrasi Radar Surabaya/JPNN.com

jpnn.com - JPNN.com - Polda Jawa Timur terus mengembangkan penyelidikan kasus prostitusi online yang pelakunya dari mahasiswi.

Apalagi, Subdit II Perbankan unit IV Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jawa Timur memperoleh informasi dari pelaku bahwa para penikmat dari mahasiswi ini berasal dari kalangan pejabat dan pengusaha.

"Masih dalam proses penyidikan, " kata Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Frans Barung Mangera saat ditanya mengenai para pelanggan dari ayam kampus, sebutan bisnis prostitusi yang melibatkan mahasiswi.

Perwira menengah dengan tiga melati di pundaknya itu mengatakan, rata­rata anak buah pelaku adalah mahasiswi perguruan tinggi di Surabaya, Jawa Timur.

Pelaku menggunakan aplikasi layanan pesan Line dan WhatsApp (WA) untuk menggaet pria hidung belang.

Sedangkan, pelaku UY berperan sebagai PR yang bertugas berkomunikasi dengan pelanggan.

Setelah tercapai kesapakatan, pelanggan akan menerima notifikasi nomor kamar.

Tarif sekali kencan dengan ‘ayam kampus’ ini mulai dari Rp 3 juta sampai Rp 5 juta.

JPNN.com - Polda Jawa Timur terus mengembangkan penyelidikan kasus prostitusi online yang pelakunya dari mahasiswi. Apalagi, Subdit II Perbankan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News