Festival Pesona Ajang Kolaborasi Para Pihak Sukseskan Program Perhutanan Sosial
jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) bakal mempercepat program hutan sosial. Bahkan, KLHK akan melakukan jemput bola dan berkolaborasi serta sinergitas para pihak.
Wakil Menteri LHK Alue Dohong mengatakan, untuk mempromosikan hasil-hasil serta mengangkat kisah sukses mengelola hutan sosial sebelum dan setelah mendapatkan legalisasi, KLHK pun menyelenggarakan Festival Perhutanan Sosial Nasional (Pesona) di Gedung Manggala Wanabakti Jalan Jenderal Gatot Subroto Jakarta selama dua hari, 27-28 November 2019. Tema PeSoNa yang ke-3 ini adalah "Memakmurkan Rakyat Kini dan Nanti".
Alue yang membuka langsung Festival Pesona mengatakan, program hutan sosial yang telah berjalan sejak pemerintahan Presiden Jokowi telah memberikan hasil yang baik meskipun perlu lebih dioptimalkan untuk mencapai target seluas 12,7 juta hektare.
Alue juga berpesan, penyelenggaraan Festival Pesona adalah ajang kolaborasi para pihak untuk menyukseskan hutan sosial.
"Kita harus bekerja lintas sektoral, tidak boleh bekerja sendiri-sendiri, harus dapat bersinergi agar program dapat berhasil dan memberikan manfaat nyata kepada masyarakat secara efektif," ujar Alue.
Ke depan, Alue meminta agar percepat realisasi program hutan sosial harus dilakukan. "Perlu dilakukan upaya lebih besar seperti melakukan kerja bersama jemput bola turun ke lapangan menyambut masyarakat, dengan tentunya harus lebih banyak melibatkan Pemda, KPH, LSM, Pokja Provinsi, dan UPT KLHK," tandas Alue. (cuy/jpnn)
Festival Pesona untuk mempromosikan hasil serta mengangkat kisah sukses mengelola hutan sosial sebelum dan setelah mendapatkan legalisasi.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Omzet Bank Sampah Capai Rp 2,8 Miliar per Bulan, Rekrut Ratusan Ribu Pekerja
- Protelindo Group Dukung Upaya Konservasi KLHK dalam Pelestarian Macan Tutul Jawa
- Konflik Lahan di Kampar Makan Korban, Kelompok Tani RSA Tagih Janji KLHK
- Great Eastern Indonesia-Rekosistem Berkolaborasi Wujudkan Pengelolaan Sampah yang Bertanggung Jawab
- Sukses Kurangi Emisi Karbon, Menteri Siti: Indonesia Sudah Terima 156 Juta USD
- Menteri LHK: Indonesia Jadi Contoh Internasional dalam REDD+ dan RBP Emisi Karbon