Film Tak Laku, Petinggi Walt Disney Mundur

Film Tak Laku, Petinggi Walt Disney Mundur
Film Tak Laku, Petinggi Walt Disney Mundur
BOS rumah produksi Walt Disney Studios, Rich Ross telah mengumumkan pengunduran dirinya setelah 15 tahun berkarir di perusahaan yang memroduksi banyak film box office. Dilaporkan AFP Sabtu (21/4), keputusan Ross mundut  diduga menyusul kerugian besar yang dialami Walt Disney setelah film fiksi ilmiah terbaru mereka "John Carter" tidak berhasil menembus daftar box office Amerika.

Ross memang tidak secara gamblang mengakui kerugian USD200 juta (Rp1,8 triliun) yang diakibatkan tidak lakunya John Carter sebagai dasar kuputusannya untuk mundur. Namun media lokal di AS dalam beberapa minggu terakhir berspekulasi bahwa kerugian besar yang diderita Walt Disney itu yang membuat Ross harus meninggalkan jabatannya.

“Selama 15 tahun terakhir saya telah mendapat kesempatan bekerja dengan orang-orang yang sangat berbakat di perusahaan yang memiliki merk dagang paling dicintai di muka bumi ini. Saya tidak lagi merasa layak menyandang peran pemimpin dan untuk alasan inilah saya memutuskan mundur,” ucap  Ross -yang telah menjabat bos selama dua setengah tahun- dalam sebuah pernyataan resmi Jumat (20/4) lalu.

Bos besar Walt Disney Company, Bob Iger, mengatakan bahwa kepergian Ross sangat disesalkan. “Selama lebih dari satu decade insting kreatif Rich Ross dan integritas pribadinya telah membantu perusahaan meraih hasil yang memuaskan. Untuk itu saya ingin berterima kasih atas kontribusinya yang tak terhingga dan mengharapkan dia meraih kesuksesan di bidang pekerjaan apapun yang dipilihnya nanti,” katanya.

BOS rumah produksi Walt Disney Studios, Rich Ross telah mengumumkan pengunduran dirinya setelah 15 tahun berkarir di perusahaan yang memroduksi banyak

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News