Filsafat Sains

Filsafat Sains
Dahlan Iskan. Foto: Ricardo/JPNN.com

GM tidak mau kalau sains menjadi dogma baru. Taufiqurrahman menganggap GM salah kalau mengatakan sains bisa menjadi dogma baru.

Motivasi AS Laksana menulis soal diskusi IDI itu sendiri memang datang dari sikap GM sejak lama. Yang ia anggap sebagai tokoh yang 'anti-sains'.

Laksana sudah mencatatnya itu agak lama. "Tulisan-tulisan GM mencerminkan sikapnya yang anti-sains," katanya.

Termasuk di acara diskusi IDI itu. Bahkan sebelum diskusi itu sendiri dimulai.

Sebagai salah satu pembicara, GM tidak setuju dengan topik yang dibahas hari itu. Yakni 'Berkhidmat pada Sains'.

Atas permintaan GM topik yang ia bawakan harus diganti menjadi 'Sains dan Beberapa Masalahnya'.

DI's Way hari ini tentu tidak akan masuk ke materi polemik itu. Tempatnya tidak cukup. Carilah sendiri di Facebook. Sesekali bukalah Facebook bukan untuk mencari siapa selingkuh dengan siapa.

Perdebatan antara filsafat dan sains memang terus hangat. Sampai-sampai ada topik diskusi yang bertema 'matinya filsafat'.

Sesekali bukalah Facebook bukan untuk mencari siapa selingkuh dengan siapa. Perdebatan antara filsafat dan sains memang terus hangat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News