Final Liga Champions: Tuchel Bantah Ini Menjadi Kelemahan PSG

jpnn.com, PORTUGAL - Manajer Paris Saint-Germain Thomas Tuchel mengakui, laga melawan Bayern Munchen, Senin (24/8) dini hari nanti merupakan pertama kalinya PSG tampil di final Liga Champions.
Namun, Tuchel membantah jika hal tersebut dianggap kelemahan tim asal Prancis ini.
Pasalnya, di PSG terdapat beberapa nama yang sudah terbiasa merumput di final Liga Champions.
Antara lain, Neymar dan Angel Di Maria yang masing-masing sempat sekali juara bersama Barcelona (2015) dan Real Madrid (2014).
Dalam skuad PSG juga kini terdapat kiper Keylor Navas yang saat membela Real Madrid meraih triruntun juara Liga Champions 2016 hingga 2018.
"Saya berbicara banyak soal itu dengan Keylor sebelum semifinal," ujar Tuchel dalam jumpa pers pralaga dilansir laman resmi UEFA, Minggu (23/8) WIB.
"Kami juga memiliki Angel dan Neymar yang pernah menjuarai kompetisi ini," ujarnya menambahkan.
Kendati demikian, Tuchel mengakui Bayern sudah berkali-kali tampil di final.
Final Liga Champions mempertemukan PSG melawan Bayern Munchen. Tuchel membantah hal ini menjadi kelemahan anak-anak asuhnya.
- Semifinal Liga Champions: Havertz & Jorginho Berpeluang Memperkuat Arsenal Hadapi PSG
- Jadwal Liga Jerman: Bayern Munchen Berpeluang Mengunci Gelar Juara
- Inzaghi Puji Lamine Yamal: Talenta yang Hanya Muncul Setiap 50 Tahun
- Komentar Hansi Flick Setelah Barcelona Ditahan Imbang Inter Milan di Semifinal Liga Champions
- Barcelona Vs Inter 3-3: Pemain Seperti Ini Lahir Setiap 50 Tahun
- Barcelona vs Inter Milan: Blaugrana Masih Dibayangi Trauma 15 Tahun Lalu