Fundamental Jangka Panjang PGAS Diprediksi Bakal Lebih Stabil
Keberadaan pipa Gresik-Semarang ini dapat dioptimalkan untuk memasok kebutuhan gas di sejumlah kawasan industri baru diwilayah di Jawa Tengah.
Fendi menilai secara teknikal saham PGN masih berpotensi untuk menguat hingga level Rp 1.550 dalam jangka pendek (1-3 minggu ke depan).
Bahkan secara Teknikal jangka menengah berpeluang mencapai resistance level 1650. Namun bagi investor yang menginginkan hasil investasi yang optimal, saham PGN lebih tepat untuk pilihan jangka panjang.
Dengan stabilitas bisnis yang semakin terjaga dan posisi PGN sebagai bagian dari BUMN, selalu ada potensi dividen tahunan, maka profil Investasi saham PGAS memberikan efek risiko moderat dengan potensi dividen yield dan capital gain yang relatif tinggi.
"Sebagai penguasa bisnis gas bumi, PGN adalah pilihan investasi jangka panjang yang menarik. Apalagi sebagai BUMN (Badan Usaha Milik Negara), PGN juga ditarget untuk membayar deviden setiap tahun," tandasnya.(chi/jpnn)
Secara teknikal saham PGN masih berpotensi untuk menguat hingga level Rp 1.550 dalam jangka pendek (1-3 minggu ke depan).
Redaktur & Reporter : Yessy
- PT Nusantara Regas Raih Penghargaan Indonesia CSR Excellence Award 2024
- Cum Date Dividen Saham BBRI Hari Ini, Jangan Ketinggalan THR dari BRI
- Dukung Pencegahan Korupsi, PGN Perluas Ruang Lingkup Sistem Manajemen Antipenyuapan
- Divestasi Saham PTVI ke MIND ID untuk Hilirisasi yang Makin Masif
- Kerja Sama PGN dan MRT Dinilai Menguntungkan UMKM
- Kerja Sama PGN-MRT Sejalan dengan Komitmen Menuju Energi Bersih