Gagal Lari, Santri Disodomi Guru Ngaji Usai Salat Isya

Gagal Lari, Santri Disodomi Guru Ngaji Usai Salat Isya
BEJAT: Tersangka kasus pencabulan terhadap anak laki-laki di bawah umur saat sedang dimintai keterangan oleh Sat Reskrim Polres Bontang. Foto: Ist/Prokal/JPNN

jpnn.com, BONTANG - Bowo (14, bukan nama sebenarnya) menanggung derita karena disodomi guru mengaji berinisial JP.

Berdasar hasil pemeriksaan, peristiwa bermula ketika Bowo selesai melaksanakan salat Isya di Masjid Darussalamm, Bontang, Kalimantan Timur, Minggu (22/7).

Saat itu, JP meminta Bowo untuk datang ke rumah pelaku. Korban ke rumah pelaku bersama temannya.

“Sampai di rumah pelaku, korban dengan temannya langsung masuk kamar pelaku,” ujar Kasat Reskrim Polres Bontang AKP Ferry Putra Samodra sebagaimana dilansir laman Prokal, Rabu (25/7).

Saat itu, sambung Ferry, JP tidak bisa menahan nafsunya yang menyimpang.

JP lantas memaksa korban untuk melayaninya. Korban sempat menolak. Namun, JP terus memaksa.

“Teman korban berhasil melarikan diri. Akan tetapi, satu korban (Bowo) tak bisa melarikan diri dan akhirnya disodomi oleh pelaku,” terang Ferry.

Petugas juga menemukan fakta ada korban lain yang disodomi oleh JP.

Bowo (14, bukan nama sebenarnya) menanggung derita karena disodomi guru mengaji berinisial JP.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News