Gaji Guru Tidak Tetap Bakal dari APBD
jpnn.com, SURABAYA - Kondisi kekurangan guru di jenjang SD dan SMP di Jawa Timur bisa segera teratasi.
Sebab, guru tidak tetap (GTT) yang selama ini mengisi kekosongan akan semakin dioptimalkan. Caranya, melalui ''pemutihan'' SK pengangkatan.
Hal tersebut diungkapkan Eko Mardiono, ketua Forum Honorer Kategori 2 Indonesia (FHK2I) Jawa Timur.
Rencana pemutihan SK itu memang sudah diterima. Proses tersebut, lanjut dia, akan menggantikan SK yang selama ini dimiliki para GTT.
Yakni, dari SK kepala sekolah menjadi SK dari Dinas Pendidikan (Dispendik) Surabaya.
Karena itu, Eko menyambut positif hal tersebut. Dengan begitu, dispendik bisa semakin leluasa mengelola penyebaran GTT.
Dampak positifnya, kebutuhan guru di beberapa sekolah bisa segera terpenuhi.
Maklum, kekurangan guru berlangsung cukup lama di Surabaya. Kondisi tersebut terjadi di beberapa sekolah.
Posisi guru tidak tetap (GTT) yang selama ini mengisi kekosongan akan semakin dioptimalkan
- Guru Tolak Penggunaan Dana BOS untuk Makan Siang Gratis
- Sebegini Gaji Guru PPPK 2023, Punya Serdik Makin Banyak
- Bedjo Santoso Minta Pemerintah Tingkatkan Kesejahteraan Guru Secara Merata
- Awali Kampanye di Sabang, Mahfud Beber Program Gaji bagi Guru Mengaji
- Gus Muhaimin Ingin Memuliakan Guru Mengaji dengan Gaji
- Komitmen Ganjar Pranowo Untuk Tingkatkan Kesejahteraan Guru di Indonesia