Galang Koalisi, PKS Bawa 9 Nama Bakal Capres
jpnn.com, JAKARTA - Rapat pleno istimewa Fraksi PKS memutuskan untuk membentuk tim komunikasi koalisi khusus untuk menghadapi Pilpres 2019.
Hal tersebut disampaikan Presiden PKS M. Sohibul Iman di Jakarta, Jumat (16/2). Dia menyatakan, keputusan itu diambil dalam rapat pleno istimewa Fraksi PKS yang berlangsung di Jogjakarta hingga Kamis (15/2).
Tim tersebut dipimpin langsung oleh Mustafa Kamal yang juga menjabat sekretaris jenderal DPP PKS.
Tim komunikasi itu merupakan kelanjutan pengumuman terkait dengan sembilan nama bakal calon presiden yang disampaikan PKS sebelumnya.
’’Sembilan nama bacapres akan kami komunikasikan kepada pihak lain yang punya potensi berkoalisi. Sebab, sesuai aturan, tidak ada satu pun parpol yang bisa mengusung pasangan capres-cawapres sendirian,’’ ujar Sohibul.
Dia tidak menampik bahwa PKS memang dekat dengan Partai Gerindra yang mungkin mengusung kembali Prabowo Subianto sebagai capres.
Meski begitu, semua potensi koalisi pilpres akan dikaji tim komunikasi. ’’Komunikasi ini baik dengan partai politik lain maupun tokoh nasional yang memiliki potensi,’’ jelasnya.
Di tempat terpisah, Mustafa Kamal menyatakan, tim komunikasi koalisi akan melakukan komunikasi politik dengan semua pihak. Komunikasi intensif itu mempertimbangkan kecermatan atas potensi koalisi ke depan.
PKS sudah membentuk tim komunikasi yang tugasnya khusus menjajaki perkoalisian dengan partai lain menghadapi Pilpres 2019.
- NasDem Gabung Koalisi dan Berkomitmen Bantu Pemerintahan Prabowo-Gibran
- Soal Susunan Koalisi Prabowo-Gibran, AHY Singgung soal Kesetiaan dan Kekompakan
- PAN Papua Tengah Buka Opsi Koalisi Parpol Lain di Pilkada 2024
- Airlangga Hartarto Dinilai Berpeluang Memimpin Koalisi Besar
- Jokowi Disebut Akan Jadi Ketua Koalisi Besar, Ini Kata Gibran
- Ada PKS dan FPI di Kubu AMIN, Akar Rumput PDIP Bakal Sulit Menerima