Ganjar & Anies Kompak Kritisi Bansos di Depan Prabowo, Publik Perlu Tahu

Gubernur DKI Jakarta 2017-2022 itu menegaskan pembrian bansos harus berbasis data yang baik.
Menurut Anies, semestinya pembagian bansos juga melalui jalur birokrasi.
“Bukan dibagikan di pinggir jalan," katanya.
Dalam sesi jumpa pers seusai debat, Ganjar mengatakan persoalan bansos menjadi isu aktual di publik. Gubernur Jawa Tengah (Jateng) 2013-2018 dan 2018-2023 itu menyatakan publik bertanya mengapa bansos diklaim oleh pihak tertentu.
"Selain itu, anggarannya juga meningkat dan frekuensi pemberiannya jauh lebih banyak lagi di awal tahun ini. Maka tentu kami menanyakan agar publik tahu apa yang sebenarnya terjadi," ucapnya.
Ganjar menegaskan sudah ada politisasi bansos. Oleh karena itu, Ganjar menanyakan soal bansos itu kepada Anies yang juga punya sikap kritis soal itu.
"Makanya kami tanyakan di debat agar publik tahu. Kan, ramai di media kalau ada survei rakyat harus menjawab memilih ini, kalau tidak nanti tidak dikasih bansos. Yang seperti ini, kan, mesti dijelaskan agar publik paham dalam menentukan pilihan," kata Ganjar.
Capres yang berpasangan dengan Mahfud Md itu pun meminta seluruh masyarakat, termasuk DPR, memelototi masalah bansos akhir-akhir ini.
Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo dalam Debat Kelima Capres Pemilu 2024 kompak mengkritisi bantuan sosial alias bansos yang diklaim pihak tertentu.
- Ganjar Pranowo Tanggapi Usulan Solo Jadi Daerah Istimewa
- Fahad Haydra Perankan Sosok Anies Baswedan, Turunkan Berat Badan 5 Kg
- Semangati Hasto, Ganjar Hadir di Pengadilan Tipikor
- Konon, Kader di Tingkat Bawah Meminta Megawati Jadi Ketum PDIP saat Kongres
- Megawati Tonton Teater di GKJ, Menterinya Prabowo Ikut Hadir
- Menteri Prabowo Sebut Jokowi Bos, Ganjar Khawatir Ada Matahari Kembar