Ganjar: Mereka Harus Memperbaiki atau Kami Pidanakan, Ini Saya Ingatkan ya!

Ganjar: Mereka Harus Memperbaiki atau Kami Pidanakan, Ini Saya Ingatkan ya!
Gubernur Ganjar Pranowo. Foto: Instagram

Dalam rapat tersebut, Ganjar juga berulang kali meminta pada peserta rapat untuk respons cepat karena masyarakat saat ini menuntut pelayanan yang optimal.

"Maka kami ajak BBWS, jalan (BBPJN VII Jateng-DIY), saya udah komunikasi dengan pak Menteri PUPR yang mendukung, tapi kita kan nggak boleh melempar saja, propinsi juga harus bantu, kabupaten kota juga bantu sehingga ini terintegrasi," ujarnya.

Ganjar juga memberikan catatan khusus pada BPDas Bengawan Solo. Kaitannya dengan pencemaran yang masih terjadi. Bahkan, dari catatan Dinas LHK masih terdapat 10 perusahaan yang mencemari aliran Bengawan Solo.

"Tadi saya ingatkan yang di Bengawan Solo, kurang lebih ada 10 perusahaan yang masih ngeyel, ini sudah  diberikan kesempatan 1 tahun kemarin maka koordinasi dengan pusat, agar mereka memperbaiki atau kami pidanakan. Itu saya sudah kasih kesempatan mudah-mudahan para pengusaha yang ada di situ tidak lagi membuang limbahnya ke Bengawan Solo, ini saya ingatkan dengan keras gitu ya. Termasuk para peternak yang kemarin membuang bangkai-bangkai ternak atau limbahnya ke sana," tegas Ganjar.

Selain itu, Ganjar juga mempertanyakan perkembangan penanganan jalan rusak kepada BBPJN VII Jateng DIY. Ganjar meminta pada pihak balai untuk terus berkoordinasi.

Terutama berkaitan dengan penanganan jalan rusak selama cuaca hujan ekstrem beberapa waktu ke belakang.

"Jadi nanti area-area tertentu saya minta untuk mendapatkan perhatian, umpama Semarang itu KAligawe, Genuk sampai Sayung. Terus kemudian Pekalongan perhatikan, mana yang belum beres, terus kemudian ada Kudus, Pati ini daearah-daerah yang menjadi perhatian di wilayah pantura," pungkasnya. (flo/jpnn)

Gubernur Ganjar Pranowo memperingatkan sejumlah perusahaan yang belum memperbaiki permintaan pemda.


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News