Ganjar Punya Poros Kecil Dibandingkan Prabowo, Basarah PDIP Bilang Begini
jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPP PDI Perjuangan Ahmad Basarah merasa tidak khawatir dengan status kerja sama parpol yang sudah terjalin menyambut Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Dia mengatakan itu saat ditanya awak media setelah menghadiri acara di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (13/8).
Diketahui, PDIP yang mendukung Ganjar Pranowo sebagai Bakal Capres 2024 hanya bekerja sama dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Sementara itu, Gerindra yang mendukung Prabowo Subianto sebagai Bakal Capres 2024 bekerja sama dengan PKB, PAN, dan Golkar.
Selanjutnya, NasDem yang mendukung Anies Baswedan sebagai Bakal Capres 2024 telah membentuk poros dengan Partai Demokrat dan PKS.
Basarah menyikapi status kerja sama partai menyinggung tentang peristiwa Pilpres 2014 ketika PDIP hanya membentuk koalisi ramping saat mengusung capres-cawapres.
Dia bahkan mengatakan PDIP saat membentuk koalisi ramping pada Pilpres 2014 melawan sosok yang didukung presiden petahana.
"2014 juga kami ramping, kami menghadapi capres-cawapres yang didukung oleh presiden yang sedang berkuasa waktu itu," kata Basarah ditemui awak media di Jakarta, Senin (13/8).
Ahmad Basarah merasa tidak khawatir dengan status kerja sama parpol yang sudah terjalin menyambut Pilpres 2024.
- Daftar Cabup Keenam Parpol Besar, Afni Siap Rangkul Semuanya untuk Siak
- Menjawab Prabowo, Ganjar: Yang Bekerja Sama Bisa Mengganggu
- Soal Jagoan PDIP di Pilkada Jateng 2024, Ganjar Berkata Begini
- Prabowo Sebut Bung Karno Bukan Milik Satu Partai, Basarah PDIP: Sudah Tepat
- Zulhas Sebut Kemenangan Prabowo-Gibran Bukan Didasari Bansos, PDIP Singgung Putusan MK
- PDIP belum Tunjuk Kandidat Calon Gubernur Papua