Ganti Rugi Jalan Tol Rp 220 Ribu per Meter, Warga Emosi
Jumat, 10 Februari 2017 – 15:31 WIB

Ratusan warga Desa Wungurejo mengamuk di Balai Desa Wungurejo. Mereka tak terima dengan putusan kasasi ganti rugi pembebasan jalan tol Batang-Semarang. Foto: NUR KHOLID MS/RADAR PEKALONGAN/JPNN.com
Tim P2T tetap bersikukuh dan tetap menolak permintaan wargadan menganggap hasil putusan kasasi Mahkamah Agung telah final.
Dalam putusan PN Kendal appraisal menilai tanah warga Desa Tejorejo dan Wungurejo, sebesar Rp 220 ribu.
Namun di tingkat PN Kendal, gugatan warga dikabulkan dan naik menjadi Rp 350 ribu per meternya.
Namun di tingkat pengadilan tinggi, dalam proses banding gugatan warga tidak dikabulkan sehingga harga kembali ke penawaran appraisal sebesar Rp 220 ribu per meternya. (nur)
Terkait urusan ganti rugi lahan, ratusan warga Desa Wungurejo, Kecamatan Ringinarum, Kendal, Jateng,mengamuk dengan membanting meja dan kursi di
Redaktur & Reporter : Soetomo
BERITA TERKAIT
- Pramono Siap Membayar Biaya Kesehatan Warga Terdampak RDF Rorotan
- PT Timah Gugat UU Tipikor Terkait Vonis Ganti Rugi, Pakar Hukum: Kontraproduktif
- Puluhan Ahli Waris Toton CS Tuntut Penyelesaian Ganti Rugi Atas Penggunaan Lahan di Pondok Indah
- Rieke Desak Pemerintah Segera Bayar Ganti Rugi Tanah Mat Solar
- LSM Pijar Keadilan dan FPKMP Gelar Aksi untuk Menuntut Tuntut Ganti Rugi Tanah Ulayat Papua
- Korban Kebakaran Depo Plumpang Menang Gugatan, Dapat Ganti Rugi Rp 23,1 M