Gara-gara COVID-19, Hadiah Pemenang Diubah menjadi Dana Pendidikan
Selasa, 08 September 2020 – 06:39 WIB

Lomba menggambar dan mewarnai Faber Castell. Foto: Faber Castell
Memberikan anak kesempatan untuk bebas berkarya adalah kunci utamanya. Misalnya bebas menggambar sesuai imajinasinya, izinkan anak menikmati proses saat ia mencorat coret gambar dan memberikan warnanya. Berikan kepercayaan padanya bahwa ia dapat melakukannya sendiri.
"Kemerdekaan untuk berpikir, berkarya, dan bereksplorasi ini akan menumbuhkan kepercayaan diri dan karakter kuat lainnya yang akan anak butuhkan untuk dapat hidup di masanya yang penuh ketidakpastian namun juga penuh dengan kesempatan," tutup Hasbi. (esy/jpnn)
Gara-gara pandemi COVID-19, Hadiah lomba Faber Castell yang semula seharusnya berupa tiket dan akomodasi bagi para pemenang nasional ke sejumlah objek wisata, diubah menjadi dana pendidikan.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
BERITA TERKAIT
- Sekjen PKS Apresiasi Kepedulian Gubernur Kaltim pada Pendidikan
- Hardiknas 2025, Untar Gelar Untarian Awards untuk Dosen hingga Mahasiswa Berprestasi
- Jadi Pelopor AI, BINUS University Dorong Ekosistem Kerja Kreatif Berbasis Teknologi
- Refleksi Hardiknas 2025, Lita Nilai Kesenjangan Pendidikan Masih Jadi Tantangan Besar
- Peringati Hardiknas, Waka MPR Dorong Kebijakan Penyediaan Layanan Pendidikan berkualitas
- Ini Kontribusi Pertamina untuk Sektor Pendidikan Menuju Indonesia Emas 2045