Gara-gara COVID-19, Hadiah Pemenang Diubah menjadi Dana Pendidikan
Selasa, 08 September 2020 – 06:39 WIB
Memberikan anak kesempatan untuk bebas berkarya adalah kunci utamanya. Misalnya bebas menggambar sesuai imajinasinya, izinkan anak menikmati proses saat ia mencorat coret gambar dan memberikan warnanya. Berikan kepercayaan padanya bahwa ia dapat melakukannya sendiri.
"Kemerdekaan untuk berpikir, berkarya, dan bereksplorasi ini akan menumbuhkan kepercayaan diri dan karakter kuat lainnya yang akan anak butuhkan untuk dapat hidup di masanya yang penuh ketidakpastian namun juga penuh dengan kesempatan," tutup Hasbi. (esy/jpnn)
Gara-gara pandemi COVID-19, Hadiah lomba Faber Castell yang semula seharusnya berupa tiket dan akomodasi bagi para pemenang nasional ke sejumlah objek wisata, diubah menjadi dana pendidikan.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
BERITA TERKAIT
- Memperingati Hardiknas, Irjen Fakhiri Mengenang Masa Bersekolah di Pedalaman
- Peringati Hardiknas 2024, Sekda Jateng: Momentum Tingkatkan Kualitas Pendidikan
- REFO Sukses Gelar G-Schools Indonesia Summit 2024
- Dorong Pendidikan Indonesia, Mentari Assessment & OxfordAQA Kerja Sama Eksklusif
- BRI Peduli Ini Sekolahku jadi Wujud Nyata Komitmen Memajukan Pendidikan Indonesia
- Hardiknas 2024, Ketua Komisi X DPR: Pendidikan Indonesia Masih Hadapi Tantangan Besar