Gara-Gara Menasehati Orang Mabuk, Pria Ini Meregang Nyawa Dengan 22 Tusukan

Gara-Gara Menasehati Orang Mabuk, Pria Ini Meregang Nyawa Dengan 22 Tusukan
Ilustrasi. Foto: Pixabay.com

jpnn.com - PALEMBANG – Dua warga Jl Kadir TKR, Kelurahan 36 Ilir, Kecamatan Gandus, Palembang terlibat perkelahian hanya karena tersinggung dinasehati agar tidak mabuk, Jumat (18/12) sore.

Dalam peristiwa itu, Ismail alias Mail (64) tewas dengan 22 luka tusukan di sekujur tubuhnya, sedangkan Rusmin alias Min Kucay (49) mengalami luka tusuk di perut kanan dan tangan dan kini sedang dirawat di Rumah Sakit AK Gani Palembang. 

Peristiwa berdarah tersebut bermula saat Mail menegur Rusmin agar tidak mabuk yang tengah minum di depan terminal Tangga Buntung, Jl Kadir TKR, Kelurahan 36 Ilir, Kecamatan Gandus, Palembang.

Diduga tersinggung, Rusmin pun naik pitam. Sempat terjadi cekcok mulut yang berujung pada perkelahian.

Mail pun roboh setelah mengalami luka tusuk sebanyak 22 lubang. Sempat dilarikan ke RS AK Gani, Mail meninggal dunia dalam perjalanan lantaran kehabisan darah. 

Kapolsekta Gandus Palembang, AKP Agung Adhitya mengatakan, berdasarkan keterangan saksi, saat itu, korban dan pelaku sama-sama berada di lokasi kejadian.

Korban lantas menegur pelaku agar tidak mabuk. “Diduga (pelaku, red) tersinggung sehingga terjadi keributan," jelasnya. Dari lokasi kejadian, ditemukan barang bukti sebilah benda tajam jenis pisau.

Namun pihaknya belum memastikan senjata tersebut milik siapa. Pasalnya, pelaku belum dapat dimintai keterangan karena masih dirawat lantaran mengalami luka tusuk. Sedangkan korban sudah dibawa ke rumah duka. 

PALEMBANG – Dua warga Jl Kadir TKR, Kelurahan 36 Ilir, Kecamatan Gandus, Palembang terlibat perkelahian hanya karena tersinggung dinasehati

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News