Gattuso Kembali ke Italia
Jumat, 21 Juni 2013 – 12:22 WIB

Gattuso. Getty Images
Metode kepelatihan Gattuso juga sangat tidak umum. Dia menekankan disiplin dan kekuatan fisik. Bahkan, di Sion dia pernah menghukum pemain yang terlambat datang latihan dengan memelototinya selama lima menit. Dia juga terkenal pemain yang paling buas sebagai tukang tackling lawan.
Gattuso juga dikenal sebagai pribadi yang keras. Dia bahkan kerap mendebat pelatih. Dalam laga Derby Della Madonina melawan Inter Milan pada 29 Agustus 2009 silam, dia sempat marah saat tak segera diganti oleh Leonardo, pelatih Milan kala itu. Dia memprotes Leonardo dengan membuat gesture seperti membuka kepala dengan obeng.
"Era saya sebagai pemain sudah selesai. Saya akan melakukan yang terbaik buat Palermo. Jika kerjasama ini berhasil, kami akan saling menunjukkan respek," kata pemain yang bersama Milan mengantongi dua medali Liga Champion, satu Coppa Italia, dua Scudetto, dan puncaknya memenangi trofi Piala Dunia pada 2006 lalu bersama Gli Azzuri. (aga)
PALERMO - Bekas pemain tengah paling tangguh yang pernah dimiliki AC Milan Gennaro Gattuso kembali ke Italia. Pemain berjuluk Rhinio itu akhirnya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- PSSI Akan Ikut Bidding Jadi Tuan Rumah Putaran Keempat Piala Dunia 2026
- Membanggakan, Petarung BFC Dede Dina Rebut Sabuk One Pride Women Strawweight
- Semifinal Liga Champions Inter vs Barcelona: Lewandowski akan Mulai dari Bangku Cadangan
- 2 Kehilangan Persebaya Surabaya saat Imbang Kontra Persik Kediri
- Semifinal Liga Champions Inter vs Barcelona: Flick Tuntut Pemainnya Kurangi Kesalahan
- Bupati Sumedang Open 2025 untuk Regenerasi Atlet Berprestasi