Gegara Dimaki Kapolres, Kasat Sabhara Polres Blitar Mengundurkan Diri dan Lapor ke Polda Jatim

Gegara Dimaki Kapolres, Kasat Sabhara Polres Blitar Mengundurkan Diri dan Lapor ke Polda Jatim
Ilustrasi polisi. Foto: AFP

jpnn.com, JAWA TIMUR - Kasat Sabhara Polres Blitar AKP Agus Hendro Tri Susetyo mengundurkan diri dari jabatannya karena menerima perlakuan tidak enak, yakni dicaci maki oleh Kapolres Blitar AKBP Ahmad Fanani.

Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Awi Setiyono membenarkan perselisihan yang terjadi antara kedua prajurit Korps Bhayangkara tersebut.

Bahkan, Propam Polda Jawa Timur sampai turun tangan terkait dalam kasus tersebut. Pasalnya, AKP Agus sudah melaporkan perbuatan caci maki atasannya tersebut ke Polda Jawa Timur.

"Saya sudah hubungi Propam Polda Jatim, akan diturunkan paminal ke Blitar untuk klarifikasi kasus itu," kata Awi saat dikonfirmasi, Kamis (1/10).

Awi pun memastikan, Polda Jatim akan melakukan pemeriksaan terhadap dua orang tersebut. Tujuannya, untuk mengetahui duduk perkara.

"Tentunya nanti yang bersangkutan, dan Kapolres Blitar akan dimintai keterangan termasuk anggota lainnya yang mengetahui kejadian dimaksud, untuk sementara Kasat Sabhara Polres Blitar AKP Agus sesuai perintah Kapolda Jatim untuk ditarik ke Polda Jatim," jelas Awi.

Awi menuturkan, perseteruan atasan dan bawahan di lingkungan Polres Blitar itu berawal ketika Kapolres menegur Kasat Sabhara tentang jajarannya yang gondrong rambutnya.

"Informasi awal dari Kabidpropam ada anggota Sabhara rambutnya panjang ditegur Kapolres dan Kasatnya ini membela anak buahnya," jelas Awi. (cuy/jpnn)

Perselisihan terjadi antara Kapolres Blitar AKBP Ahmad Fanani dengan salah satu bawahannya. Bahkan, kasus ini sampai ditangani oleh Polda Jawa Timur.


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News