Gegara TikTok Shop Tutup, 2 Remaja Ini Nekat Cegat Ganjar, Lalu Curhat Sambil Menangis

Gegara TikTok Shop Tutup, 2 Remaja Ini Nekat Cegat Ganjar, Lalu Curhat Sambil Menangis
Bacapres 2024 Ganjar Pranowo ketika mendengarkan curhatan dua remaja putri terdampak penutupan TikTok shop di Cirebon. Dok: tim media Ganjar.

jpnn.com, CIREBON - Bacapres 2024 Ganjar Pranowo dicegat dua remaja putri setelah turun dari panggung Cherbon Guyub di depan Balai Kota Cirebon, Jawa Barat, Minggu (8/10).

Keduanya sengaja melakukan itu untuk mencurahkan isi hati (curhat) kepada Ganjar setelah pemerintah menutup TikTok shop.

Dua remaja putri yang diketahui bernama Layla dan Onit itu bahkan nekat menerobos kerumunan dan pengamanan sembari berteriak memanggil nama mantan Gubernur Jawa Tengah dua periode itu, berkali-kali.

"Pak Ganjar, tolong dengarkan kami, Pak," seru Onit.

Ganjar yang melihat itu, urung untuk memasuki mobil dan bersedia mendengarkan curhatan keduanya. Onit dan Layla mengatupkan kedua telapak tangannya, menandakan bahwa mereka benar-benar memohon untuk didengarkan aspirasinya.

"Penutupan TikTok shop itu berdampak kepada orang-orang seperti kami. Kami minta tolong pada Bapak," pinta Onit.

Sementara Layla menceritakan bahwa dirinya merupakan korban PHK dampak dari penutupan platform jualan di TikTok tersebut.

"Setelah ditutup, saya di-PHK dari kerjaan yang biasanya jadi host produk kecantikan, Pak," katanya sembari menyeka air mata.

Dua orang remaja putri mencegat Ganjar Pranowo dan curhat setelah terdampak penutupan TikTok shop.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News