Gelar Kongres ke-6, K-Sarbumusi Soroti Dampak Covid-19 Sampai Perubahan Iklim
Dia menyarankan semua pemangku kepentingan bisa mengedepan tiga prinsip menyikapi dampak dari 3C.
“Pertama, tawasut, mencari jalan tengah di mana konteks antara industri dengan kaum buruh, sehingga ada titik temu yang terbaik untuk menyelesaikan. Kedua, tawazun atau keseimbangan dalam memahami persoalan. Ketiga, tasamuh yaitu toleransi, memiliki kelapangan dada dan keluasan pikiran,” ujar dia.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal PBNU Saifullah Yusuf berpadandangan Sarbumusi sebagai organisasi buruh bisa menggelar konsolidasi ke dalam menyikapi dampak 3C, termasuk bisa memberikan pendidikan.
"Jadi, teman-teman ini bisa memahami situasi lebih utuh, mendefinisikan keadaan lebih baik, dan juga mengambil langkah-langkah yang terbaik," kata Gus Ipul dalam sambutan di Kongres ke-6 K-Sarbumusi.
Eks Wakil Gubernur Jawa Timur itu mengatakan selalu ada kesempatan meskipun situasi saat ini sebasulit.
Gus Ipul mengajak para buruh berpikir tidak hanya jadi pekerja, sekali-kali berpikir sebagai pemilik.
“Intinya, mari mengunah cara berpikir para buruh Sarbumusi," kata Gus Ipul. (ast/jpnn)
Presiden K-Sarbumusi Syaiful Bahri Anshori (SBA) mengatakan tantangan yang dihadapi para pekerja ialah 3C, Covid-19, perubahan iklim, red, dan konflik.
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Aristo Setiawan
- Sudah 50 Tahun di Indonesia, ChildFund Dorong Partisipasi Lebih Banyak Pihak
- Jaga Hati
- Zeni
- DPR Bangga dengan Kinerja Erick Thohir yang Tangani Covid-19 hingga Bongkar Korupsi Dapen
- Kadinkes Sumut Ditahan Jaksa terkait Korupsi APD Rp 24 Miliar
- Akademisi UI Terbitkan Buku Evaluasi Efektivitas PPKM dalam Penanganan Pandemi Covid-19