Gelar Rapimnas, BM PAN Soroti Isu Radikalisme Hingga Ekonomi
Kemudian, Alofi mengatakan sebaiknya pemerintah fokus pada masalah stagnasi ekonomi, menggenjot pertumbuhan ekonomi agar tidak terkoreksi oleh kondisi ketidakpastian global dan perang dagang.
"Serta menjaga pertumbuhan ekonomi yang berkulitas, dimana berdampak pada penyerapan tenaga kerja domestik agar pasar tenaga kerja kita tidak didominasi oleh TKA," ujarnya.
Sementara, Alofi menambahkan BM PAN juga akan mendorong kader-kader terbaik untuk ikut dalam suksesi kepemimpinan di daerah masing-masing melalui momentum Pilkada 2020, baik sebagai calon gubernur, calon bupati atau walikota.
"Sejak Pemilu 2009-2019, BM PAN telah memasok kader-kader potensial dalam jabatan pemerintahan, baik eksekutif dan legislatif. Dari sekian kader-kader yang ikut dalam kontestasi Pilkada dan maupun pemilu legislatif, banyak yang terpilih baik sebagai bupati/walikota dan DPR RI/DPRD," tandasnya. (dil/jpnn)
Dewan Pimpinan Pusat Barisan Muda Penegak Amanat Nasional (DPP BM PAN) menggelar rapat pimpinan nasional (rapimnas) di Jakarta Selatan pada 28 sampai 29 November 2019
Redaktur & Reporter : Adil
- Kader di Sumut Menilai Zulhas Sangat Pantas Kembali Memimpin PAN
- Saleh Daulay Respons Positif Pertemuan Prabowo- Cak Imin, Tetapi
- Yandri Susanto: Seluruh DPW dan DPD Minta Zulhas Kembali Pimpin PAN
- Waketum PAN: Penggunaan Hak Angket di DPR Tidak Diperlukan
- MK Tolak Gugatan Paslon 01 dan 03, Yandri Susanto PAN: Alhamdulillah, Sesuai Prediksi Kami
- Saleh Apresiasi Kebijakan Mendag Zulhas soal Barang Kiriman PMI