Gelar Youth Fair 2019, IPNU - Kemenpora Dorong Generasi Muda Berdaya Saing Global

Gelar Youth Fair 2019, IPNU - Kemenpora Dorong Generasi Muda Berdaya Saing Global
Brosur kegiatan Youth Fair 2019 yang digelar pada tanggal 22-25 Desember di SMESCO Indonesia, Jakarta Selatan. Foto: Dok. IPNU for JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Revolusi industri mengharuskan setiap orang mampu berpikir kreatif dan mengambil celah untuk dapat menerima tantangan. Termasuk bagi pemuda yang masih memiliki waktu panjang dalam membangun dirinya maupun memberikan perannya dalam perkembangan bangsa dan negara.

Hal ini sebagai tantangan sekaligus peluang bagi Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) sebagai OKP yang bergerak dalam lingkungan pelajar dan pemuda. Sebagai upaya mengakomodasi usaha kreatif dengan difasilitasi oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga RI (Kemenpora RI), IPNU selenggarakan Youth Fair di Jakarta pada tanggal 22-25 Desember di Smesco Indonesia, Jakarta Selatan.

Selain usaha kreatif pemuda dari seluruh Indonesia yang dipamerkan selama acara, dalam kegiatan ini juga akan diisi juga dengan agenda motivasi bisnis oleh praktisi profesional, dan juga lomba kreativitas pemuda di antaranya lomba mural, stand up comedy, dan band acoustic serta banyak agenda lainnya.

“IPNU berharap menjadi bagian dari kesuksesan bangsa Indonesia dalam menyiapkan generasi muda yang cerdas, kreatif serta berdaya saing global di masa mendatang melalui kegiatan ini. Terima kasih juga untuk Kemenpora RI yang telah mempercayakan IPNU sebagai mitra pelaksana kegiatan in,” ucap Ketua Umum IPNU Aswandi kepada wartawan, Sabtu (21/12).

Gelar Youth Fair 2019, IPNU - Kemenpora Dorong Generasi Muda Berdaya Saing Global

Pameran industri pemuda yang dilaksanakan empat hari ini akan diikuti oleh 60 jenis usaha kreatif pemuda yang d ambil dari 362 usaha yang mendaftar.

Agenda yang mengangkat tema “Pemuda Mandiri, Indonesia Maju” dijadwalkan akan dibuka langsung oleh Menteri Pemuda dan Olahraga RI Dr. Zaenudin Amali.

Dalam acara ini, Ketua Umum PBNU K.H. Said Aqil Shiraj dan Deputi II Kemenpora RI Asrorunni’am Sholeh juga telah dijadwalkan menjadi pembicara dalam agenda ini. Sementara seremonial pembukaan acara telah terkonfirmasi akan dihadiri 1.000 orang dari Jabodetabek dan Banten.(fri/jpnn)

Tuntutan revolusi industri mengharuskan setiap orang mampu berpikir kreatif dan mengambil celah untuk dapat menerima tantangan.


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News