Gempa Sukabumi Dibarengi Gerhana Bulan

Tsunami Hantui Palabuhanratu

Gempa Sukabumi Dibarengi Gerhana Bulan
Warga Palabuhanratu, Sukabumi, Jawa Barat bergegas meninggalkan kediaman mereka untuk mencari tempat yang lebih aman saat gempa terjadi. Foto: Radar Sukabumi/JPNN
SUKABUMI - Gempa di  Palabuhanratu membuat warga  geger, Senin (4/6). Apalagi gempa berkekuatan 6,1 Skala Richter (SR) ini juga terjadi fenomena alam yakni  gerhana bulan. Meski tak berpotensi tsunami, warga Palabuhanratu takut gempa tadi malam disertai dengan  gelombang tsunami.

Pengamat Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kabupaten Sukabumi,  Abdul Azis menegaskan gempa terjadi dua kali  terjadi di 7.99 lintang selatan (LS), 106.19 bujur timur (BT) atau 121 KM barat daya Kabupaten Sukabumi. "Gempa berkekuatan 6,1 SR  itu terjadi di kedalaman 24 KM," kata Azis.

Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Badri Suhendi mengaku keluar rumah ramai-ramai bersama keluarga dan warga sekitar. "Warga di Palabuhanratu  panik dan berhamburan ke luar rumah. Tapi di sekitar kami tidak ada kabar adanya korban atau rumah rusak," kata Badri.

Ia pun langsung mengecek kondisi di wilayah pantai dan Dermaga Palabuhanratu.  "Kondisinya aman, kami hanya waspada saja," tambahnya.Warga waspada karena belakangan ini di Palabuhanratu salah satu wilayah yang berpotensi

tsunami. Berkat  sosialisasi, diklat,  hingga simulasi evakuasi oleh tim TNI gabungan akhir  pekan lalu, warga sedikit tenang dengan adanya gempa ini.

SUKABUMI - Gempa di  Palabuhanratu membuat warga  geger, Senin (4/6). Apalagi gempa berkekuatan 6,1 Skala Richter (SR) ini juga terjadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News