Gempar, Honorer Tidur Masuk Pendataan, Jumlah K2 Bakal Membengkak, BKD Bermain?

Gempar, Honorer Tidur Masuk Pendataan, Jumlah K2 Bakal Membengkak, BKD Bermain?
Pendataan honorer diduga memasukkan honorer tidur alias tidak bekerja karena memiliki nomor tes CPNS 2013. Ilustrasi: ANTARA/Rahmat Santoso

Nur mengungkapkan sejak pendataan honorer dilakukan pemerintah, banyak K2 gelisah. Itu setelah kemunculan honorer tidur alias tidak bekerja lagi, tetapi meminta didata lagi.

Kondisi tersebut kata Nur, sangat membahayakan. Walaupun pendataan lewat BKD, tetapi tetap ada peluang permainan di daerah.

'Nah, ini harus diantisipasi Badan Kepegawaian Negara (BKN) juga. Bisa saja ada permainan di daerah," cetusnya. 

Nur mengimbau BKD harus cermat dengan isi aturan SE MenPAN-RB tentang Pendataan Tenaga Non-ASN di instansi pusat dan daerah.  

Tidak menutup mata juga tambah Nur, kalau di daerah biasanya sistem kekeluargaannya kencang. Tidak dipungkiri juga itu bisa saja terjadi asal memasukkan keluarganya.

"Kasihan teman-teman yang mengabdi lama malah tidak terdata. Ini harus ditegaskan sekali lagi, jangan ada data honorer siluman," tegasnya.

Lebih lanjut dikatakan kalau melihat jumlah honorer K2 tersisa di 2014 jumlahnya hanya 439.956. Jumlah itu jauh berkurang dari tahun ke tahun, apalagi sudah banyak yang diangkat PNS dan PPPK.

Namun, masih ada sekitar kurang lebih 300 ribu sisa honorer K2, baik guru dan tenaga administrasi. 

Pendataan honorer diduga memasukkan honorer tidur alias tidak bekerja karena memiliki nomor tes CPNS 2013. Apakah BKD terlibat?

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News