Geng Motor Kian Meresahkan
Senin, 15 April 2013 – 02:13 WIB
Dia menambahkan, dari 11 pemuda yang diamankan itu, sebanyak sembilan di antaranya hanya diberikan pembinaan. Menurut dia, kesembilan pemuda tidak memiliki senjata tajam saat diamankan polisi. Sementara dua orang lainnya tertangkap karena kedapatan membawa badik.
Kepala Bidang Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Endi Sutendi mengatakan, sejauh ini jajaran kepolisian daerah Sulsel telah berkali-kali melakukan upaya untuk menghentikan aksi kekerasan geng motor di Makassar. Selain melakukan tindakan pencegahan saat balapan liar, polisi juga melakukan upaya pencegahan di semua sekolah yang ada di Makassar.
Dia mengatakan, sejauh ini, polisi telah melakukan penyuluhan dan imbauan ke sekolah secara bergilir sebagai fungsi pembinaan masyarakat. Penyuluhan bahkan dilakukan langsung oleh pejabat kepolisian.
"Pejabat kepolisian seperti Kapolsek dan Kapolres itu sudah berkali-kali memberikan penyuluhan. Bahkan, mereka biasanya menjadi inspektur upacara di sekolah," jelas Endi. (eka/sil)
MAKASSAR -- Aksi brutal sejumlah pemuda yang menggunakan sepeda motor atau yang kerap disebut "Geng Motor" cukup meresahkan. Puluhan aksi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- 17 PPPK Guru di Pemprov Gorontalo Dilantik, Masa Kontrak 5 Tahun
- Eks Kades di Riau Ditangkap KLHK Setelah Buron Selama 4 Bulan, Kasusnya Berat
- Wujud Kepedulian Sosial, Indosat Sumatra dan PMI Gelar Donor Darah di 3 Kota
- Tenggelam Saat Memasang Jaring Ikan, Pemancing Asal Sumbawa Ditemukan Meninggal Dunia
- 381 PPPK di Temanggung Mengikuti Orientasi, Pj Bupati Berpesan Begini
- Gempa Bumi M 5,5 di Sumbawa NTB Terasa Hingga di Denpasar Bali