Gengsi dan Malu, Pelajar Ogah Naik Angkutan Gratis Milik Pemkot
Kamis, 04 Mei 2017 – 11:49 WIB

Launching Mobil Angkutan Pelajar Gratis. Foto: disperkim.banjarbarukota.go.id
SMP 11 kebagian jatah lima angkutan untuk tiga sesi ujian yang disiagakan di halte depan Jalan Golf.
Namun, banyak pelajar yang enggan memanfaatkan angkutan gratis itu.
"Alasannya malu, gengsi naik yang gratisan. Aneh memang. Banyak yang lebih memilih diantar orang tua. Atau rela membayar Rp 4 ribu demi naik angkot," imbuh Basri.
Dia mencontohkan ujian sesi pertama. Angkutan Gratis Pelajar itu hanya terisi sebelas siswa.
"Ada bahkan yang beralasan mabuk darat. Macam-macam alasannya," tegasnya.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Banjarbaru Darmawan Jaya Setiawan mengatakan, penyiagaan angkutan pelajar untuk memangkas masalah jarak yang dikeluhkan sekolah.
"Kami juga menambah armada berupa dua bus," ujar Darmawan. (fud)
Belum semua sekolah menengah pertama (SMP) di Banjarbaru sanggup melaksanakan ujian nasional berbasis komputer (UNBK).
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- Dedi Mulyadi Kirim Pelajar ke Barak TNI, Gubernur Jateng Sampaikan Kalimat Menohok
- Soal Program Kirim Pelajar Bermasalah ke Barak, Dasco: Harus Dikaji Dahulu
- Dedi Mulyadi Ungkap Kriteria Pelajar yang Dikirim ke Barak TNI
- Jasad Bocah Diduga Korban Terkaman Buaya Ditemukan di Sungai Sangatta
- Ini Tujuan Bea Cukai Kenalkan Peran dan Fungsinya Kepada Murid TK hingga SMK
- Siswi Kelas 3 SD Tenggelam di Sungai Komering, Tim SAR Bergerak Melakukan Pencarian