Genjot Penyaluran Kredit Rp 1,4 Triliun
jpnn.com - JAKARTA- Bank Andara optimistis bisa mentabulasi pendapatan bunga bersih Rp 88,7 miliar sepanjang 2016. Perseroan bakal menggenjot penyaluran kredit sejumlah Rp 1,4 triliun.
Manajemen mengklaim punya modal cukup untuk menggapai impian tersebut. Maklum, perusahaan telah menggandeng kurang lebih 700 bank perkreditan rakyat (BPR), institusi keuangan mikro (IKM) dan lembaga lain.
Perseroan juga telah menyasar 1,2 juta masyarakat seluruh penjuru tanah air. Nah, dalam tiga tahun ke depan, perusahaan bertekad merangkul 1.200 lembaga keuangan mikro (LKM).
”Kemitaran yang terjalin amat solid. Ini menjadi bekal dan modal kami melakukan serangkaian ekspansi tahun ini. Jadi, bermodal jaringan itu, kami optimistis kinerja akan membaik tahun ini,” tutur Direktur Operasional & IT Irianto Kusumadjaja seperti dilansir Indopos akhir pekan kemarin.
Selain itu, sambung Irianto, pihaknya terus berkomitmen meningkatkan pertumbuhan penyaluran kredit segmen BPR. Perseroan juga mmperdalam strategi untuk memperluas pangsa pasar dengan cara menyalurkan kredit segmen UKM dan perusahaan pembiayaan.
Secara nasional kredit BPR diproyeksi tumbuh 15 persen dengan potensi pembiayaaan BPR senilai Rp 12 triliun. ”Peluang ini harus ditangkap dengan cermat,” imbuhnya. (far/jos/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Naik 12,94 Persen, Ekspor Sumsel Maret 2024 Capai USD 503,09 Juta
- Himpitan Kegiatan Hulu Migas dengan Lahan Pertanian Harus Segera Diselesaikan
- Menko Airlangga Sampaikan 3 Isu Penting Saat Berbicara di OECD
- Indeks Bisnis UMKM BRI Triwulan I 2024: Ekspansi Masih Melambat, tetapi Tetap Prospektif
- HINT Ciptakan Parfum Aroma Futuristik lewat Teknologi AI
- RUPST Tahun Buku 2023: Telkom Bagikan Dividen Rp17,68 Triliun