Gerak Cepat, BIN Menyiapkan 3.000 Dosis Vaksin untuk Pelajar SMP-SMA di Jateng

Dia juga mengimbau masyarakat Indonesia jangan termakan ucapan-ucapan terkait vaksin COVID-19 yang muncul di medsos dari beberapa orang yang sangat menyesatkan.
“Virus Covid-19 ini nyata. Sudah memakan korban banyak. Bukan hanya di Indonesia, semua negara mengalami ini. Semua harus pro aktif untuk divaksin. Dengan vaksinasi minimal tercegah dari kematian dan memperbesar kemungkinan bisa sembuh,” terangnya.
WHO, lanjutnya, menegaskan pandemi COVID-19 ini masih panjang dan berujung menjadi penyakit musiman.
“Oleh karena itu kita harus terus mengantisipasi hal ini dengan menerapkan prokes dan segera vaksin untuk meningkatkan imun,” ujar Budi Gunawan.
Dikatakan, pemerintah sangat peduli dan berupaya menyelamatkan kesehatan masyarakat.
“Oleh karena itu, warga saling bahu membahu mendukung pemerintah. Bila kita bersatu, maka Indonesia bisa menghadapi pandemi ini. Untuk Indonesia yang sehat,” pungkas Budi Gunawan. (esy/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
BIN kembali melakukan vaksinasi COVID-19 secara door to door, kali ini menyasar pelajar SMP-SMA.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- Pantau Pelaksanaan May Day di Mabes TNI, Menko Polkam: Sejauh Ini Berjalan Lancar
- Tren Karhutla Menurun, Menhut Raja Juli: Bangga, Tetapi..
- RDP di DPR, Ahmad Luthfi Beberkan Konsep Pembangunan Jateng 5 Tahun ke Depan
- Menko Polkam Singgung Modifikasi Cuaca dan Water Bombing Untuk Tekan Karhutla
- BG Minta Aparat Penegak Hukum Tindak Tegas Ormas Bermodus Premanisme
- Ultimatum Menko Polkam: Jangan Sampai Karhutla Terjadi di Riau