Gerakan Khalistan Dihubung-hubungkan dengan Ketegangan Kanada dan India

Gerakan Khalistan Dihubung-hubungkan dengan Ketegangan Kanada dan India
Pembunuhan warga negara Kanada dan tuduhan terhadap pemerintah India mungkin berdampak besar di Australia. (AP: Darryl Dyck)

Operasi Bintang Biru merupakan operasi militer yang digagas pemerintah India untuk mengusir Jarnail dan pasukan bersenjatanya dari Kuil Emas di Amritsar, sebuah situs suci umat Sikh.

Banyak korban jiwa dalam operasi militer ini, juga kerusakan kuil, sehingga membuat marah umat Sikh di seluruh dunia.

Beberapa bulan kemudian, perdana menteri India saat itu, Indira Gandhi yang memerintahkan operasi tersebut, dibunuh oleh pengawal Sikh di rumahnya di New Delhi, sehingga memicu kerusuhan yang memakan korban di seluruh India.

Saat ini, gerakan Khalistan hanya mendapat sedikit dukungan di India, namun masih ada diaspora Sikh di Kanada, yang memiliki populasi Sikh terbesar di luar Punjab, selain juga di Inggris, Australia, dan Amerika yang mendukung gerakan Khalistan.

Memiliki hubungan dengan Australia

Kepercayaan Sikh juga sudah berkembang di Australia, khususnya selama 10 tahun terakhir.

Menurut data statistik, jumlah orang yang berafiliasi dengan kepercayaan Sikh meningkat hampir tiga kali lipat sejak tahun 2011.

Pada tahun 2021, jumlahnya mencapai 0,8 persen dari penduduk di Australia, atau sekitar 210.400 orang.

Namun, penting untuk dicatat, meski ada individu dan organisasi Sikh di Australia yang mungkin mendukung Khalistan, tidak semua orang Sikh memiliki perspektif yang sama.

Pembunuhan tokoh umat Sikh di Kanada menyebabkan ketegangan diplomatik antara Kanada dan India

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News