Gigih Ditangkap Densus 88, Begini Penjelasan Dosennya

jpnn.com - BATAM - Salah satu terduga teroris yang diamankan Densus 88, Jumat (5/8) kemarin, merupakan alumni Politeknik Negeri Batam, Kepulauan Riau.
Gigih Rahmat Dewa lulus dari Program Studi D3 Teknik Informatika Jurusan Teknik Informatika tahun 2014 lalu.
"Seingat saya, dia (Gigih) masuk tahun 2011," kata Ketua Program Studi Multimedia Jurusan Teknik Informatika Politeknik Negeri Batam, Riwinoto, seperti diberitakan batampos (Jawa Pos Group), hari ini (6/8).
Riwinoto menjadi dosen pembimbing ketika Gigih menyelesaikan tugas akhirnya. Menurut Riwi, Gigih tergolong pintar. Meskipun prestasinya tidak menonjol. Ia membuat Game Pancur Adventure sebagai tugas akhir.
"Dia tekun makanya cepat lulus," ujarnya lagi.
Riwinoto mengaku tidak tahu Gigih ditangkap polisi. Lebih lanjut, ia kaget ketika tahu alasan penangkapannya itu karena dugaan terlibat aksi terorisme. Gigih, katanya, tidak memiliki tampang teroris.
Ia berpenampilan layaknya mahasiswa. Obrolannya pun tak mengarah soal jihad ataupun bom. Riwinoto ingat, Gigih pernah bercerita kalau ia sangat suka naik gunung dan kegiatan-kegiatan pecinta alam lainnya.
"Nggak ada gelagat ke arah teroris. Anaknya malah santun sekali," katanya.
BATAM - Salah satu terduga teroris yang diamankan Densus 88, Jumat (5/8) kemarin, merupakan alumni Politeknik Negeri Batam, Kepulauan Riau.
- Identitas 12 Korban Tewas Akibat Kecelakaan Maut Bus ALS
- Kronologi Mobil Nissan Tabrakan Beruntun di Bandung, Pelajar Tewas setelah Terseret 80 Meter
- Bea Cukai-Tim Gabungan Gagalkan Penyelundupan 127 Kg Sabu-Sabu di Aceh
- Perahu Terbalik Diterjang Ombak Besar, Satu Nelayan Pesisir Barat Hilang
- Bus ALS Kecelakaan, 12 Penumpang Meninggal Dunia
- Bawa Dokumen Penting, Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho Temui AHY