Giliran Hakim di Bogor Ancam Mogok Sidang
Rabu, 04 April 2012 – 11:08 WIB
BOGOR - Ancaman para hakim daerah melakukan aksi mogok sidang pada Senin (9/4) pekan depan, tampaknya semakin nyata. Buktinya, para penegak hukum tersebut mengumpulkan dana untuk datang ke Jakarta menemui pimpinan Mahkamah Agung (MA), Komisi Yudisial (KY) serta Komisi III DPR. Menurut dia, tuntutan semacam itu wajar karena pemerintah tak memperhatikan gaji pokok hakim yang lebih rendah dari gaji pokok PNS. Termasuk sejumlah tunjangan dan fasilitas yang ada. “Padahal, status kami adalah PNS, sama seperti yang lain,” imbuhnya.
Para hakim menuntut adanya peningkatan kesejahteraan karena uang tunjangan maupun gaji selama empat tahun tak kunjung naik. Jika hal ini terbukti benar, maka banyak perkara yang terancam batal akibat rencana aksi mogok massal tersebut.
Baca Juga:
Saat dikonfirmasi, Ketua Pengadilan Negeri (PN) Bogor, Budi Santoso SH membenarkan hal tersebut. Sebab, ia pun mengaku mendapat pesan agar ikut berpartisipasi dalam penggalangan dana bagi para hakim yang tergabung dalam Ikatan Hakim Indonesia (Ikahi). “Hampir semua hakim di Bogor juga mendapatkan pesan yang sama,” ujarnya kepada Radar Bogor (Group JPNN).
Baca Juga:
BOGOR - Ancaman para hakim daerah melakukan aksi mogok sidang pada Senin (9/4) pekan depan, tampaknya semakin nyata. Buktinya, para penegak hukum
BERITA TERKAIT
- Irwan: IKA SKMA Jatim Harus Berperan Aktif Mendukung Program Pemerintah
- Cegah Perilaku LGBT pada Anak, Bhayangkari Riau Undang Dr Boyke Jadi Pembicara
- 4 Orang Luka-Luka Akibat Gempa Bumi Garut
- Webinar Bhayangkari Riau, Dokter Boyke Berbagi Tips Agar Anak Terhindar dari LGBT
- Dominggus Maspaitella Ditangkap Setelah 9 Tahun Buron
- Pencarian Dokter yang Tenggelam di Pantai Lancing Sudah Berlangsung 11 Hari