Golkar Genjot Sosialisasi Program Islami Ahok-Djarot

Golkar Genjot Sosialisasi Program Islami Ahok-Djarot
Nusron Wahid memberikan sambutan dalam Pengajian Partai Golkar di Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (1/4). Foto: source for JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Partai Golkar kian masif mensosialisasikan program promasyarakat muslim yang dijalankan pasangan calon Gubernur-Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat (Ahok-Djarot).

"Banyak sekali bukti bahwa program Pak Basuki-Djarot paling memihak pada umat Islam, sehingga Golkar dan warga muslim DKI Jakarta mendukung nonor urut dua pada Pilkada DKI," ujar Koordinator Bidang Pemenangan Pemilu Partai Golkar Wilayah Indonesia I, Nusron Wahid dalam Pengajian Partai Golkar di Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (1/4) malam.

Dalam acara itu, Nusron secara khusus mengajak dialog ustaz dan guru ngaji yang akan diberangkatkan umrah oleh Ahok-Djarot. Mereka yakni Ibu Rohani (guru ngaji), ustaz Lukman Azis (imam musala) ustaz Syarifudin (ustaz dan imam musala), dan Ibu Tatik Maryati (ustazhah majelis taklim).

Sekitar 480 yang hadir dalam acara pengajian itu adalah dari relawan dan saksi Golkar yang akan diterjunkan di TPS pada Pilkada 19 April nanti serta dari kalangan masyarakat di Kecamatan Tebet. Hadir juga Ketua DPD II Partai Golkar Jakarta Selatan Ikhsan Ingratubun dan pengurus Golkar tingkat kecamatan.

Nusron menjelaskan, salah satu program pro-Islam yang menjadi komitmen Ahok-Djarot adalah memberangkatkan umrah para pengurus masjid, imam masjid, marbot masjid, guru ngaji, muadzin, serta para pengurus jenazah.

"Dalam lima tahun nanti, 10.000 total orang yang akan diumrohkan. Dengan demikian, ibadah umrah tidak hanya bisa dilakukan orang-orang kaya saja. Bukan orang yang rumahnya 'gedong' saja yang umrah tiap tahun, tapi juga masyarakat dan pengurus masjid supaya adil," ujar Nusron.

Selain itu, Nusron juga menyampaikan bahwa para pengurus masjid, ustaz, guru ngaji, dan yang memandikan jenazah juga akan mendapat tambahan gaji atau honor bulanan dari Ahok-Djarot.

Dengan demikian, bukan hanya KJP dan KJS yang terus dijalankan, tapi juga pengurus masjid juga disejahterakan dan diperhatikan.

Partai Golkar kian masif mensosialisasikan program promasyarakat muslim yang dijalankan pasangan calon Gubernur-Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News