Golkar Jabar Ganti 2 Ketua DPD Kota/Kabupaten, Dinilai Abaikan Amanah Bahlil

DRK sudah ditetapkan sebagai tersangka pada Senin, 21 April 2025 lalu. Setelah menjalani pemeriksaan, DRK langsung ditahan di Rutan Kebonwaru Bandung.
Kemudian untuk Marwan Hamami, penggantian dilakukan atas laporan Ace Hasan yang merasa dicemarkan nama baiknya oleh mantan Bupati Sukabumi tersebut dalam sebuah forum resmi.
Selain itu, dugaan penggantian ada hubungannya dengan gelaran Musyawarah Daerah (Musda) DPD Partai Golkar Jabar.
Hingga hari ini, Ace Hasan Syadzily belum memastikan pelaksanaan Musda tersebut. Padahal sejumlah daerah di Jawa sudah memiliki jadwal.
Misalnya, Golkar Jateng menggelar musda pada Jumat (2/5), kemudian hari ini giliran Banten.
Lalu, Jatim pada 10 Mei dan 11 Mei untuk Daerah Istimewa Yogyakarta, sementara Ace berkilah masih menunggu arahan dari DPP Partai Golkar.
"Musda DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Barat tentu kami menunggu arahan dari DPP. Karena Pak Ketua Umum akan langsung menghadiri setiap Musda, terutama Jawa Barat yang dianggap sebagai daerah yang sangat strategis," ujar Ace.
Ace menegaskan kehadiran langsung Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, menjadi salah satu pertimbangan penting dalam penjadwalan Musda.
Oleh karena itu, DPD Partai Golkar Jawa Barat memilih untuk bersabar hingga mendapat arahan resmi dari pusat.
"Karena itu tentu kami DPD Golkar Jawa Barat menunggu arahan dari Ketua Umum DPP Partai Golkar," ujarnya. (mcr27/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Pergantian dua Ketua DPD Partai Golkar Kota/Kabupaten mendapat sorotan. Ketua Golkar Jabar Ace Hasan dinilai mengabaikan amanah Bahlil.
Redaktur : M. Rasyid Ridha
Reporter : Nur Fidhiah Sabrina
- Soal RUU Perampasan Aset, Dave Golkar: Kami Siap Membahas
- Bahlil: AMPI di Bawah Ketum Jerry Memiliki Posisi Strategis di Golkar
- Dukung Prabowo 2 Periode, Idrus Golkar Usul Pembentukan Koalisi Permanen
- Menteri ESDM Bahlil Lahadalia Tinjau Operasional PHM, Dorong Produksi Energi Nasional
- Idrus Marham: Pembangunan Berjalan Sukses, Rakyat Ingin Prabowo Kembali Jabat Presiden RI
- KSAL Minta Tunggakan BBM TNI AL Rp 5,45 T ke Pertamina Diputihkan, Bahlil Berkata Begini