Google Blokir Akses Video Anti Islam di Malaysia
Senin, 17 September 2012 – 16:39 WIB

Google Blokir Akses Video Anti Islam di Malaysia
KUALALUMPUR - Perusahaan raksasa mesin pencarian Google, telah memblokir akses film anti Islam "Innocence Muslim" di Malaysia. Hal ini dilakukan setelah Pemerintah Malaysia mengajukan permintaan resmi kepada perusahaan tersebut.
Film berjudul "Innocence Muslim" yang di produksi warga Israel-Amerika, telah memicu kemarahan para pengikut Islam karena dipandang merendahkan Nabi Muhammad SAW. Film ini juga sengaja menggambarkan umat muslim stidak bermoral dan identik dengan kekerasan.
Baca Juga:
"Ketika video melanggar aturan-aturan, maka kami akan menghapusnya. Kami akan membatasi akses ke sana setelah kajian menyeluruh," ujar juru bicara Youtube seperti dilansir Asiaone (17/9).
Kementrian Komunikasi Malaysia dan Komisi Multimedia (MCMC) telah meminta Google menghapus klip dari film kontroversial tersebut Sabtu lalu. Beberapa bagian film tersebut masih tersedia di situs video-sharing pada Senin namun klipnya telah diblokir untuk pengguna di negara mayoritas Muslim. Sebelumnya, Google juga telah menutup akses video tersebut di Indonesia, Libya, Mesir dan India.
KUALALUMPUR - Perusahaan raksasa mesin pencarian Google, telah memblokir akses film anti Islam "Innocence Muslim" di Malaysia. Hal ini
BERITA TERKAIT
- Ary Ginanjar Menilai Jakarta Pionir Manajemen Talenta Berbasis AI di Indonesia
- Gerak Cepat, Telkomsel Pulihkan Layanan Jaringan Internet saat Listrik Mati di Bali
- Wikipedia Berencana Memanfaatkan AI Untuk Memudahkan Editor dan Moderator
- Mark Zuckerberg Mengumumkan Pencapaian Jumlah Pengguna WhatsApp
- DTI-CX 2025 Sebagai Upaya Indonesia Menuju Masa Depan Digital
- Lewat Aplikasi Ini, Perjalanan Dinas Bisa Lebih Terstruktur dan Transparan