Gosipkan Kakak Kelas Hamil, Siswi SMK Babak Belur

Gosipkan Kakak Kelas Hamil, Siswi SMK Babak Belur
Ilustrasi. Foto: pixabay

jpnn.com - jpnn.com -Malang nian nasib AF (16), seorang siswi kelas satu SMK di Kota Timika, Papua. Dia babak belur dipukul dua kakak kelasnya karena diduga telah menyebar gosip bahwa kakak kelasnya hamil.

“Ada teman yang kasih tahu ke kakak kelas itu, terus mereka datang pukul saya,” ujar korban saat melaporkan kasus penganiayaan terhadap dirinya di Polres Mimika, Senin (23/1) lalu.

Kepada Radar Timika, AF mengungkap, hanya karena menyebarkan gosip hamil dari mulut ke mulut akhirnya sampai ke telinga kakak kelas yang dituju. Pelaku datang bersama beberapa temannya, dan langsung menganiaya dirinya di sekitar sekolah.

"Saya yang bilang kakak itu hamil, terus ada yang cerita, terus mereka dengar langsung datang pukul saya,” ujar AF.

Korban mengatakan, bahwa saat kejadian pemukulan tersebut dilakukan oleh dua orang dengan tangan kosong. Namun yang datang itu ada enam orang. Dan di antara beberapa orang itu ada yang mencoba untuk menghalau, namun ada yang hanya duduk dan ada juga yang merekam kejadian tersebut.

Atas kejadian tersebut, ibu korban kemudian mengantar korban untuk melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian. Saat ditemui di Mapolres Mimika, ibu korban mengaku bahwa anaknya dianiaya karena ada kecemburan persaingan di kelas, karena anaknya itu selalu masuk 10 besar, sehingga temannya cemburu sehingga menganiaya anaknya.

“Teman-temannya itu cemburu karena anak ini biar tidak masuk sekolah, tapi selalu masuk 10 besar jadi mereka iri,” terangnya.

Sang ibu menceritakan bahwa anaknya itu babak belur saat pulang sekolah. Dan saat masuk ke rumah anak tersebut berjalan sambil tunduk tertutup topi dan rambut. Namun setelah dilepas baru diketahui wajah anaknya itu bengkak. “Saya tanya dia, baru mengaku dipukul sama anak-anak di sekolah,” ujanrya.

Malang nian nasib AF (16), seorang siswi kelas satu SMK di Kota Timika, Papua. Dia babak belur dipukul dua kakak kelasnya karena diduga telah menyebar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News