Gowes Malam di Bundaran Senayan, Tersentuh Tukang Pijat Bersepeda Berpelantang Pengajian
jpnn.com, JAKARTA - Anggota DPR Mukhamad Misbakhun yang sedang gowes pada Sabtu malam (18/7) di kawasan Bundaran Senayan, Jakarta Selatan dikagetkan sesosok pria sepuh penunggang sepeda dames berpelantang suara.
Penunggang sepeda dames itu adalah Mulyono. Di sepedanya ada bendera merah putih berukuran cukup besar, serta pelantang yang mengumandangkan pengajian atau ceramah dari para dai kondang berlogat Jawa Timur seperti Emha Ainun Najib dan KH Anwar Zahid.
Misbakhun yang saat itu menunggang sepeda balap pun langsung menyapa pria yang mengenakan caping bercat warna kuning emas tersebut. Keduanya lantas berdialog.
Mulyono mengaku sebagai perantau asal Pasuruan, daerah di Jawa Timur yang juga kota kelahiran Misbakhun. Desanya adalah Warungdowo. “Pesantren Sidogiri ngidul (ke selatan, red),” tutur Mulyono.
Misbakun lantas menimpali. “Sami, kula tiang Pasuruan (sama, saya orang Pasuruan, red),” kata politikus Golkar itu.
Anggota DPR M Misbakhun saat gowes malam di kawasan Bundaran Senayan, Jakarta Selatan, Sabtu (18/7).
Selanjutnya Mulyono menceritakan kisah hidupnya. Dia sudah yatim piatu saat masih kecil.
Sempat hidup dengan kakak kandung, Mulyono akhirnya merantau. Sebab, kakaknya berumah tangga.
Mulyono adalah perantau asal Pasuruan yang menyambung hidup sebagai tukang pijat di ibu kota, namun sudah 3 bulan ini tak ada pelanggan gara-gara corona.
- Berlari dalam Suhu Dingin, Misbakhun Berhasil Mencapai Finis London Marathon 2024
- Kisah Bocil 'Ep Ep' Asal Pasuruan, Dhani Bangun Bisnis di Usia Belasan
- Misbakhun: Membuktikan Kecurangan Pemilu tak Bisa Pakai Opini
- Anies Sampaikan Pesan Ikhtiar untuk Perubahan saat Kampanye di Pasuruan
- Kampanye di Pasuruan, Anies: Rakyat Jangan Mau Suara Dibeli
- Airlangga Tunjuk Gus Haris jadi Calon Bupati, Misbakhun Yakini Golkar di Probolinggo Bakal Berjaya Lagi