Grab Indonesia Klarifikasi soal Pemberian BHR Rp 50 Ribu ke Mitra Pengemudi

Menurut Tirza, mustahil untuk memberikan BHR dengan nominal besar yang merata, karena banyaknya jumlah mitra pengemudi yang terdaftar.
Mengingat, ada jutaan orang yang bisa bergabung sebagai mitra dengan mengakses pendaftaran aplikasi secara bebas dan mudah.
Oleh karena itu, Tirza menyebut Grab Indonesia memberikan BHR kepada mitra pengemudi sesuai dengan keaktifan.
Adapun mitra pengemudi Grab Indonesia yang menerima BHR berjumlah hampir 500 ribu orang, dengan nominal berbeda.
"Pilihannya cuma dua, nominalnya besar tetapi orang yang dapat sedikit, atau nominal macam-macam, termasuk yang kecil, supaya yang dapat bisa lebih banyak," tutur Tirza.
"Jadi, kami yang kami lakukan sebetulnya itu, berdasarkan semangat berbagi, supaya lebih banyak mitra pengemudi yang bisa mendapat BHR," imbuhnya.
Sebelumnya, 7 aplikator transportasi daring dipanggil Kementerian Ketenagakerjaan untuk hadir dalam rapat evaluasi BHR.
Tirza menjelaskan pihaknya akan mengikuti arahan lanjutan Kementerian Ketenagakerjaan terkait evaluasi BHR.
Chief of Public Affair Grab Indonesia Tirza Munusamy memberikan klarifikasi terkait laporan pemberian Bonus Hari Raya (BHR) kepada mitra pengemudi.
- Ekonom Ini Menilai Komisi Ojol tak Perlu Diatur Pemerintah
- Wamenaker Noel Dukung Ide Direksi Pegadaian Harus Paham Hubungan Industrial Pancasila
- Bantu Mitra Pengemudi dan Merchant, Grab Menghadirkan Solusi Berbasis AgenticAI
- YIPB, OVO, dan Grab Resmi Uji Coba MBG untuk Ribuan Siswa di Sekolah Khusus
- Menhut: MoU dengan Kemnaker untuk Perluas Lapangan Kerja-Pemberdayaan Petani Hutan
- Kurir Pengirim Paket Kepala Babi ke Kantor Tempo Diperiksa Polisi, Begini Hasilnya