Gubernur: Jangan Biarkan Ormas Radikal Mengatasnamakan Agama
Sebelumnya, saat menghadiri perayaan Natal, Tahun Baru dan Maulid Nabi Muhammad SAW bersama keluarga besar KONI NTT di Hotel T-More, Jumat siang (15/1), Frans mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersatu mencegah hal-hal yang tidak diinginkan terjadi di daerah ini.
“Kita punya tekad yang sama, kejadian itu tidak boleh terjadi di NTT,” ungkapnya.
“Saya Sudah perintahkan Kapolda yang baru bersama seluruh jajaran TNI untuk bersatu-padu mencegah hal-hal yang tidak kita inginkan terjadi di daerah ini. Keamanan dan ketentraman di daerah ini, semua tergantung kita semua. Semua pihak harus bersama-sama menjaga daerah ini tetap aman,” lanjutnya.
Menurut Gubernur, jika ada hal-hal yang mencurigakan, agar segera melaporkan ke pihak keamanan. “Daerah ini harus tetap aman, Kita jangan lengah, karena ada yang tidak suka kerukunan di NTT dan dibutuhkan butuh peran serta kita semua,” katanya.(kr8/rum/sam/aln/fri/jpnn)
KUPANG – Aksi teror bom yang mengguncang ibukota negara pada Kamis (14/1) di kawasan Sarinah Jalan MH Thamrin, Jakarta membuat semua pihak
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Penyesuaian Tarif Parkir di Denpasar Resmi Diberlakukan Per 1 Mei 2024, Ini Perinciannya
- Bocah yang Hanyut Saat Berenang di Sungai Borang Ditemukan Meninggal Dunia
- Asyik Berenang di Sungai Borang Palembang, Bocah Tenggelam
- Polisi Tangkap 2 Pelaku Judi Slot Online di Nagan Raya
- Kapolres Siak Manfaatkan Teknologi Drone untuk Mengawasi Pengamanan Unjuk Rasa Hari Buruh
- BPBD Sulbar: Longsor Tutup Jalan Trans Sulawesi di Mamuju Tengah