Gunakan Anggaran PON, Gubernur Riau Dikawal Tim Pendamping
Jumat, 17 Agustus 2012 – 05:30 WIB

Gubernur Rusli Zainal berbincang dengan Ketua DPRD Riau, Johar Firdaus saat menghadiri rapat yang membahas kendala PON di Kantor Menko Kesra, Jakarta, Kamis (16/8). Foto: M Fathra/JPNN
Kemudian Jaksa Agung Basrief Arif diwakili oleh Jamdatun. Kapolri Jenderal Pol Timur Pradopo diwakili Kabiro penyusunan dan penyuluhan hukum, BPKP dan LKPP diwakili masing-masing oleh deputi 4. KONI diwakili Kepala tim pengawas dan pengarah, dan Menko Kesra diwakili Deputi 5 bidang olahraga.
Sementara itu Gubernur Riau, Rusli Zainal mengaku lega dengan keputusan yang dihasilkan dalam rapat tersebut. Kata dia, penggunaan anggaran PON yang selama ini terkendala tinggal menunggu pengesahan APBD-P Riau oleh DPRD. “Begitu DPRD mengesahakan APBD Perubahan, anggaran sudah bisa digunakan, jadi tidak ada kendala lagi,” kata Gubri.
Ketua DPRD Riau, Johar Firdaus yang juga hadir dalam rapat itu juga membenarkan bahwa penggunaan anggaran PON tinggal menunggu pengesahan APBD-P Riau 2012, Kamis (16/8) malam.
“Malam ini ada rapat Banggar internal untuk berikan persetujuan pelaksanaan anggaran. Saya hanya berikan persetujuan. Setelah itu anggaran bisa digunakan. Ada anggaran venue menembak sekitar Rp9 miliar tambahan. Ada anggaran main stadium Rp71 miliar dan Rp25 miliar. Itu yang utama,” tambahnya.(fat/jpnn)
JAKARTA – Tim eksistensi pelaksanaan PON XVIII Riau, yang diketuai Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat, Agung Laksono, membentuk
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Final Proliga 2025 di GOR Amongrogo Dipastikan tak Kalah dengan Indonesia Arena
- 16 Besar Taipei Open 2025: Ganda Campuran Konsisten, Indonesia Kirim 6 Wakil ke Top 8
- PBSI Ungkap Alasan Mempertahankan Chico Ketimbang Melakukan Degradasi
- Gamers Wajib Simak, Berbagi ID dan Password Punya Risiko Besar
- Respons Manajemen Persib Soal Perubahan Jadwal Melawan Persis
- Liga 1: Ramalan Nick Kuipers saat Persib Menjamu Barito Putera