Gunakan Strategi Cetak Sawah, Kementan Kejar Target Kedaulatan Pangan

jpnn.com - JAKARTA - Kementerian Pertanian (Kementan) hingga kini terus mengejar target kedaulatan pangan. Salah satu strategi andalan yang diterapkan yakni cetak sawah di berbagai daerah potensial.
Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan Sumardjo Gatot Irianto mengatakan, pihaknya terus berupaya mengembangkan program cetak sawah di berbagai daerah.
"Terobosan ini demi memperkuat kedaulatan dan ketahanan pangan nasional," ujar Gatot, Rabu (7/12).
Pada 2016, Direktorat Perluasan dan Perlindungan Lahan Kementan bekerja sama dengan TNI Angkatan Darat berupaya membuka sawah baru seluas 132.129 hektare (ha) di 27 provinsi pada 161 kabupaten.
Menurut Gatot, jika program cetak sawah seluas 132.129 ha ini berhasil, maka akan menambah luas baku lahan sawah.
Sedangkan, upaya memberdayakan masyarakat pedesaan untuk meningkatkan produksi terhambat karena kemampuan adaptasi kelompok masyarakat yang rendah.
Hal ini akibat minimnya sumber daya yang dimiliki, serta kecenderungan bergantung pada sumber daya yang rentan terhadap kondisi lokal.
"Ini akibat sistem pertanian yang masih subsisten, sistem pangan yang belum bisa dikatakan merata, dan daya beli masyarakat pedesaan yang rendah," kata Gatot.
JAKARTA - Kementerian Pertanian (Kementan) hingga kini terus mengejar target kedaulatan pangan. Salah satu strategi andalan yang diterapkan yakni
- Gema Waisak Pindapata Nasional 2025 Sukses Digelar, Menag Hingga Pramono Turut Hadir
- Resmikan Masjid Jakarta Garden City, Gubernur Pramono Berpesan Begini
- Kepala BKN Sebut 1.967 CPNS 2024 yang Mundur Aslinya Tidak Lulus
- BSMI Peringatkan Dunia Internasional, Jalur Gaza Masih Belum Aman
- Kemenag Dorong Transformasi Ekonomi Pesantren Melalui Inkubasi Wakaf Produktif
- Adinkes Dorong Pemanfaatan Dana Desa untuk Penuntasan Stunting