Guntur Usul Jokowi Ganti Posisi Mega, Hasto Menanggapi Begini

Guntur Usul Jokowi Ganti Posisi Mega, Hasto Menanggapi Begini
Ilustrasi - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri didampingi sekjennya, Hasto Kristiyanto, melihat hasil inovasi bidang pangan yang dipamerkan di Rakernas IV PDIP di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (30/9). Foto: Humas DPP PDIP

jpnn.com - JAKARTA - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menanggapi usulan Presiden Joko Widodo menggantikan posisi Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum DPP PDI Perjuangan.

Usulan itu sebelumnya disampaikan putra sulung Presiden Pertama Indonesia sekaligus kakak Megawati Guntur Soekarnoputri.

Dalam usulannya dia juga menyampaikan posisi Mega sebagai Dewan Pembina.

Menanggapi hal itu Hasto mengatakan PDIP tetap menerima usulan Guntur sebagai sebuah masukan.

Namun, dia menyebut partainya saat ini masih fokus pada pemenangan Pemilu dan Pilpres 2024.

"Ya, sebagai gagasan, tentu saja kami menerima sebagai masukan," ujar Hasto di sela-sela Rakernas IV PDIP di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Sabtu (30/9).

Hasto mengatakan proses pergantian atau suksesi kepemimpinan Ketua Umum PDIP baru akan dibahas setelah pemilu.

Sementara forum pergantian ketua umum akan dilakukan lewat kongres keenam partai yang akan digelar pada 2025.

Guntur mengusulkan agar Jokowi menggantikan posisi Megawati sebagai Ketua Umum DPP PDIP, begini pernyataan Hasto.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News